This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Shodiq, Mochammad Ja’far (2015) ANALISIS HUKUM ISLAM TENTANG STATUS HAK WARIS PEMOHON EUTHANASIA PENGIDAP HIV AIDS (Persepektif Pemikiran Yusuf Qardhawi). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (4MB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (263kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (36kB) | Preview |
|
|
Text
Bab_1.pdf Download (289kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (590kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (365kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (475kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (220kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (240kB) | Preview |
Abstract
Hasil penelitian kepustakaan untuk menjelaskan permasalahan tentang status hak waris pemohon euthanasia pengidap HIV AIDS dari sudut pandang ijtihad kontemporer pemikiran yusuf qardhawi dan meninjau metode ijtihad dalam menentukan hukum status hak waris pemohon euthanasia.
Data penelitian dihimpun melalui kajian teks dan data-data lapangan yang telah teruji keabsahannya dan selanjutnya untuk dianalisis dengan teknik diskriptif-analisis.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa ahli waris pemohon euthanasia pengidap HIV AIDS mendapatkan hak warisnya dengan ketentuan penyebaran virus yang membahayakan tersebut melalui proses hubungan seksual di luar
status perkawinan yang sah menurut hukum. Dasar hukum yang digunakan menganalisa dan menentukan bahwa pemohon euthanasia pengidap HIV AIDS mendapatkan hak waris yaitu dengan dasar ijtihad Insya’i yakni hasil pemikiran Yusuf Qardhawi. Dalam ijtihad Insya’i yang bersifat kontemporer tersebut mempunyai kandungan hukum yang sesuai dengan realita di masa sekarang. Ijtihad Insya’i menurut istilah yaitu mengambil konklusi hukum baru dalam suatu permasalahan, di mana permasalahan tersebut belum pernah dikemukakan oleh ulama’ terdahulu, baik masalah itu baru ataupun lama.
Dalam ijtihad ini diperlukan pemahaman yang menyeluruh terhadap kasus-kasus baru yang akan ditetapkan hukumnya. Tanpa mengetahui secara baik apa dan bagaimana kasus yang baru itu, sulit bagi mujtahid munsyi’ untuk dapat menetapkan hukumnya dengan baik dan benar. Sehingga muncul analisis hukum yaitu jika pemohon euthanasia pengidap HIV AIDS yang disebabkan oleh hubungan zina telah memenuhi syarat-syarat medis diantaranya adalah pengidap sudah dalam keadaan parah dan tidak dapat ditangani secara medis dan euthanasia merupakan jalan satu-satunya, dan jika ahli waris menyetujui untuk dilakukan euthanasia maka ahli waris mendapatkan hak warisnya. Pelaksanaan euthanasia pengidap AIDS sebagaimana tersebut di atas merupakan kesepakatan dari berbagai pihak, dan adanya pertimbangan kemashlahatan yang lebih umum sifatnya, maupun dimungkinkan euthanasia tersebut sebagai hukuman had bagi pelaku zina, maka keluarga (ahli waris) yang menyetujui muwarith nya dieuthanasia karena mengidap AIDS tidak terhalang untuk mendapatkan warisan. Hal ini apabila dikorelasikan dengan pandangan ulama’ Hanabilah di atas adalah sangat relevan. Menurut ulama’ Hanabilah,pembunuhan yang karena hak, seperti had atau qisas tidak menghalangi warisan.
Dalam kasus tersebut, penulis telah memberikan saran bahwa tindakan itu tidak dapat dilaksanakan secara individual oleh seorang dokter, atau atas permintaan pihak si penderita semata, melainkan harus didasarkan pula pada
peraturan dan putusan peradilan di samping dari sudut medis.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | Nurul Asiya Nadhifah | ||||||
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Ahli Waris Hukum Islam |
||||||
Keywords: | Hukum Islam; Hak Waris; HIV AIDS | ||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga Islam | ||||||
Depositing User: | Mr. Suprapto Suprapto | ||||||
Date Deposited: | 19 Jan 2016 06:12 | ||||||
Last Modified: | 19 Jan 2016 06:19 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/3576 |
Actions (login required)
View Item |