This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Firdaus, Maulana Rahman (2019) Segmental and selected suprasegmental Mispronunciations among English Department Graduates of UINSA. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Maulana Rahman Firdaus_A73215110.pdf Download (896kB) |
Abstract
Kesalahan dalam pelafalan tidak dapat terhindarkan dari pelajar Bahasa Inggris, tidak terkecuali lulusan sastra Inggris. Oleh karena itu, penulis melakukan penelitian berkaitan dengan kesalahan pelafalan segmental dan suprasegmental terpilih diantara lulusan Sastra Inggris dari UINSA. Ada (3) rumusan masalah di penelitian ini, antara lain; 1) kesalahan apa yang dilakukan oleh lulusan sastra Inggris dari UINSA ketika melakukan pelafalan dalam lingkup segmental (vokal, diftong, konsonan, dan huruf diam), 2) kesalahan apa yang dilakukan oleh lulusan sastra Inggris dari UINSA ketika melakukan pelafalan dalam lingkup suprasegmental (dibatasi hanya tekanan kata), 3) apa faktor yang mungkin menyebabkan mereka melakukan kesalahan tersebut. Pendekatan deskriptif kualitatif digunakan dalam penelitian ini untuk membeberkan deskripsi yang jelas dan sistematis tentang topik yang di diskusikan. Data penelitian ini di dapatkan dari mentraskrip rekaman pelafalan yang telah diambil dari (10) lulusan sastra Inggris dari UINSA sebelumnya. Analisa kemudian dilakukan dengan cara mengklasifikasikan kesalahan yang dilakukan subjek kedalam kesalahan pelafalan segmental dan suprasegmental. Akhirnya, factor-faktor yang mungkin mempengaruhi subjek dalam membuat kesalahan saat pelafalan kemudian diidentifikasi dengan cara menghubungkan dan mengkaitkan teori relevan dari penelitian sebelumnya dan dari teori psikolinguistik. Penelitian ini menjabarkan bahwa lulusan sastra Inggris tersebut melakukan kesalahan pelafalan dalam aspek segmental dan suprasegmental pada saat membaca teks yang diberikan. Contohnya, vokal /i:/, /ɑ:/, /eɪ/, /oʊ/, etc., konsonan /z/, /v/, /ð/, etc. and huruf diam w, l and s. Sementara itu, kesalahan pelafalan dalam aspek suprasegmental adalah, sebagai contoh, menekan suku kata yang tidak seharusnya ditekan seperti kata ordinary, substantial, atmosphere, dll. Kata tersebut salah difalakan dengan cara ditekan pada suku kata yang salah atau pada semua suku kata. Lalu, penelitian ini merumuskan penyebab yang mungkin menyebabkan kesalahan ini bias terjadi di antara lain seperti intervensi Bahasa ibu, ketidakkonsistenan Bahasa Inggris dan fosilisasi.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Bahasa Inggris | ||||||||
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Sastra Inggris | ||||||||
Depositing User: | Firdaus Maulana Rahman | ||||||||
Date Deposited: | 11 Oct 2019 07:02 | ||||||||
Last Modified: | 11 Oct 2019 07:02 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/35913 |
Actions (login required)
View Item |