This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Hofie, Lutfie (2019) Ruqyah syar'iyyah sebagai terapi alternatif penderita gangguan psikosomatik: studi kasus pasien Penderita Psikosomatik di Al-Baharun Ketapang Sampang. Undergraduate thesis, Uin Sunan Ampel Surabaya.
Text
Lutfie Hofie_E87215030.pdf Download (3MB) |
Abstract
Fokus dalam penelitian ini adalah tentang apa makna gangguan psikosomatik, faktor yang menyebabkan terjadinya psikosomatik dan bagaimana penerapan atau metode terapi ruqyah dalam menangani kasus pasien penderita psikosomatik di klinik al-Baharun Ketapang. Tujuan penelitian ini agar dapat memahami makna dari gangguan psikosomatik, memahami hal-hal yang menjadi faktor terjadinya gangguan psikosomatik dan mengetahui metode atau penerapan terapi ruqyah dalam menangani gangguan psikosomatik di klinik al-Baharun Ketapang Sampang. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dekriptif. Sedangkan metode pengumpulan datanya mengguanakan observasi, wawancara dan dkumentasi. Dalam hal ini peneliti memakai 3 orang subyek sebagai sampel dalam penelitian gangguan psikosomatik yang ada di klinik al-Baharun Ketapang Sampang. Dalam penelitian ini terapi ruqyah merupakan salah satu terapi yang dapat memberikan pengaruh, dan kesembuhan dalam menangani penderita gangguan psikosomatik. Berdasarkan hasil penelitina yang telah dilakukan peneliti di klinik al-Baharun di Ketapang. Terapi ruqyah ialah salah satu terapi yang dapat diterapkan oleh penderita gangguan psikosomatik. Sebelum melakukan terapi para pasien penderita psikosomatik dianjurkan untuk berwudhlu terlabih dahulu dan mendengarkan tausiyah keagamaan dari peruqyah sebelum proses pebgobatan berlangsung. Setelah pra pengobatan sudah dikerjakan semua maka pengobatan bisa berjalaan dengan memulai pembacaan-pembacaan yang sudah dijelaskan dalam penulisan ini. Terapi ruqyah merupakan salah satu pengobatan yang dapat menyembuhkan segala macam penyakit fisik maupun psikhis. Karena manfaat ruqyah jika melalui pendektan doktrin akidah sudah banyak ayat-ayat al-Qur’an yang menjelaskan tentang menjadinya penawar atau obat bagi manusia, dan jika melalui doktrin fakta ilmia ruqyah disini dapat menambahkan daya tahan tubuh sehingga sulit terkena penyakit bagi seseorang yang telah diruqyah. Selain dijadikan pengobatan ruqyah dapat menjadi sarana berdakwah dari peruqyah kepada pasien. Dengan tujuan pasien menyadari dan mengingat kembali bahwa yang memiliki kesembuhan ialah Allah Swt.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Al Qur'an > Mukjizat al Quran Terapi |
||||||||||||
Keywords: | Ruqyah; Syar’iyyah; Metode Terapi; Psikosomatik. | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Tasawuf dan Psikoterapi | ||||||||||||
Depositing User: | Lutfie Hofie | ||||||||||||
Date Deposited: | 03 Jan 2020 07:42 | ||||||||||||
Last Modified: | 03 Jan 2020 07:42 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/36674 |
Actions (login required)
View Item |