This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Fathur R., A. Fahmi (2015) BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM DENGAN TERAPI REALITAS DALAM MENANGANI PERILAKU MABUK-MABUKAN : STUDI KASUS REMAJA PENGGUNA MINUM-MINUMAN KERAS DI DESA SIDOKUMPUL BUNGAH GRESIK. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (690kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (200kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar isi.pdf Download (208kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (497kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (543kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (505kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (218kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (213kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar pustaka.pdf Download (251kB) | Preview |
Abstract
Fokus penelitian adalah (1) Bagaimana proses Bimbingan dan Konseling Islam dengan terapi realitas dalam menangani perilaku mabuk-mabukan (studi kasus; remaja pengguna minum-minuman keras di Desa Sidokumpul Bungah Gresik)?. (2) Bagaimana hasil akhir Bimbingan dan Konseling Islam dengan terapi realitas dalam menangani perilaku mabuk-mabukan (studi kasus; remaja pengguna minum-minuman keras di Desa Sidokumpul Bungah Gresik)?
Dalam menjawab permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisa deskriptif komparatif. Dalam menganalisa proses dan hasil akhir dari pelaksanaan Bimbingan dan Konseling Islam dengan terapi realitas dalam menangani perilaku mabuk-mabukan (studi kasus; remaja pengguna minum-minuman keras di Desa Sidokumpul Bungah Gresik) menggunakan analisa deskriptif komparatif, yang mana penulis membandingkan data teori dan data yang terjadi di lapangan.
Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa masalah yang terjadi adalah perilaku remaja yang sering mabuk-mabukan dengan menggunakan minum-minuman keras, disamping itu perilaku remaja ini sangat melanggar norma dan berakibat bagi dirinya sendiri. Dalam penelitian ini proses konseling yang dilaksanakan dengan menggunakan terapi realitas, yang mana peneliti menggunakan 2 tehnik yaitu tehnik berperan sebagai model dan guru, Membantu klien dalam merumuskan rencana-rencana yang spesifik bagi tindakan. Terhnik, pada setiap konseling yang telah dilaksanakan secara berurutan 3-5 kali konseling. Dengan pendekatan ini diharapkan konseli bisa menerima kenyataan pada perilakunya saat ini dan bisa merubah perilaku buruknya menjadi perilaku yang baik untuk mencapai identitas keberhasilan. Sedangkan hasil akhir dari proses konseling terhadap konseli dalam penelitian ini cukup berhasil, yang mana hasil tersebut dapat dilihat dari adanya perubahan pada perilaku konseli yang mulai sedikit demi sedikit bisa merubah perilaku mabuknya
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Additional Information: | Yusria Ningsih | ||||||
| Creators: |
|
||||||
| Subjects: | Bimbingan Konseling Remaja, Gaya hidup |
||||||
| Keywords: | Terapi Realitas; Perilaku Mabuk-mabukan | ||||||
| Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan dan Konseling Islam | ||||||
| Depositing User: | Editor : samid library.uinsby.ac.id | ||||||
| Date Deposited: | 26 Jan 2016 08:26 | ||||||
| Last Modified: | 26 Jan 2016 08:26 | ||||||
| URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/4035 |
Actions (login required)
 |
View Item |
