This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Aprilia, Irma Firda (2014) INTERAKSI SOSIAL DITEMPAT KERJA PADA MANTAN PENDERITA PSIKOTIK. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (334kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (321kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (246kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (181kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (248kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (205kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (280kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (110kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (101kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui interaksi sosial ditempat kerja pada mantan penderita psikotik. Subjek dalam penelitian ini adalah seorang karyawati yang pernah mengalami psikotik. Adapun bentuk penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif fenomenologis dan cara penggalian data menggunakan wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Lokasi penelitian ini dilakukan di Surabaya.
Berdasarkan hasil analisis, pada aspek kontak sosial , subjek sanggup berkontak sosial dengan rekan kerja, customer maupun atasan. Pada aspek komunikasi sosial, subjek juga sanggup berkomunikasi sosial dengan rekan kerja, atasan maupun customer. Subyek juga tidak pernah memiliki masalah ditempat kerja. Seorang karyawan sekaligus ibu rumah tangga yang pernah menderita psikotik dengan gangguan waham telah berhasil melakukan interaksi sosial yang positif. Hal ini dikarenakan oleh pemenuhan seluruh faktor interaksi sosial yaitu dengan berusaha untuk jadi orang yang lebih baik dan berusaha bersosialisasi dengan lingkungan, sehingga tidak memunculkan waham-waham yang pernah terjadi, dapat merasakan dan melaksanakan simpati, empati, sugesti, identifikasi dan imitasi seperti manusia yang lainnya. Disini, mantan penderita psikotik menginginkan dukungan dari berbagai pihak agar dia sanggup menjalani hidup selanjutnya seperti orang pada umumnya. Subyek memperjuangkan hidup anak¬anaknya dan ingin seperti orang tua yang lain.
Subyek berhasil melakukan seluruh faktor interaksi sosialnya ditempat kerja. Hal ini dibuktikan dengan adanya imitasi, sugesti, simpati maupun empati yang dilakukan oleh subyek ditempat kerjanya. Dari sini subyek terlihat sudah bisa berinteraksi sosial dengan customer, atasan, lingkungan, maupun rekan kerjanya
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | Tatik Mukhoyyaroh | ||||||
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Psikologi | ||||||
Keywords: | Interaksi Sosial; Penderita Psikotik | ||||||
Divisions: | Fakultas Psikologi dan Kesehatan > Psikologi | ||||||
Depositing User: | Users 18 not found. | ||||||
Date Deposited: | 09 Feb 2015 03:51 | ||||||
Last Modified: | 09 Feb 2015 03:51 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/429 |
Actions (login required)
View Item |