This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Rofiqoh, Maulidatur (2020) Fanatisme mazhab dalam penafsiran: studi tafsir sektarian atas ayat ahkam dalam tafsir Ahkam Al-Quran karya Al-Kiya Al-Harrasi. Masters thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Maulidatur Rofiqoh_F02518196.pdf Download (2MB) |
Abstract
Al-kiya al-Harrasi adalah salah satu ulama’ fikih mazhab shafi’i yang sangat fanatik. Hal ini menjadi sesuatu yang menarik untuk dikaji secara teliti dan mendalam, terutama dalam aspek penafsiran terhadap ayat-ayat al-Qur’an yang mengandung hukum, yang mana dalam penafsirannya terindikasi adanya signal yang kuat akan fanatisme sehingga rentan kualitas objektifitasnya.Berangkat dari hal tersebut, penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisa kitab Ahkam al-Qur’an karya al-Kiya al-Harrasi yang terindikasi adanya hal tersebut dengan memaparkan bukti-bukti adanya fanatisme mazhab untuk kemudian mengadakan studi kritis terhadap tafsir sektarian. Adapun metode penelitian yang penulis gunakan adalah metode kualitatif, yang berbentuk library research, yaitu penelitian yang bersumber dari literatur-literatur ilmiyah dan buku-buku sekunder sebagai penunjang penelitian penulis. Dengan menggunakan metode di atas, penulis meyimpulkan hasil penelitian bahwa: (1) Dimensi adanya fanatisme mazhab dalam kitab al-Kiya al-Harrasi memang ada. Bentuk fanatisme dalam tafsir tersebut adalah adanya pembelaan yang berlebihan sampai melakukan tindakan yang merendahkan pendapat orang lain yang berbeda dengannya sehingga dapat mengurangi objektifitas al-Kiya al-Harrasi dalam melakukan istinbath hukum. Beliau juga melakukan pena’wilan terhadap lafaz dalam al-Qur’an yang pada akhirnya bermuara pada pendapat imam al-Shafi’i. (2) Kritik terhadap tafsir sektarian khususnya pada tafsir Ahkam al-Qur’an karya al-Kiya al-Harrasi dinilai kurang objektif dilihat dari berbagai aspek, yaitu: (a) Adanya ikhtilaf (perbedaan) tentang apa yang disenangi, pengaruh hawa nafsu, sikap mengunggulkan individu atau tokoh, sikap mutlak-mutlakan atau menang-menangan dalam berbeda pendapat, dan semacamnya. (b) Terdapat tah}ammul ketika melakukan penta’wilan terhadap suatu ayat dalam al-Qur’an. (c) Penafsiran yang dilakukan oleh al-Kiya al-Harrasi kental dengan pendapat-pendapat yang bertendensi pada kepentingan mazhab atau golongan, hingga merendahkan bahkan menyalahkan pendapat yang lain. (d) Terjadi debat antar mazhab tetapi bukan untuk mencari kebenaran tapi untuk mencari kemenangan masing-masing mazhab.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Tafsir > Tafsir Al Qur'an Tafsir |
||||||||||||
Keywords: | Al-Kiya al-Harrasi; Fanatisme mazhab; Tafsir hukum. | ||||||||||||
Divisions: | Program Magister > Ilmu Alquran dan Tafsir | ||||||||||||
Depositing User: | Maulida Rofiqoh | ||||||||||||
Date Deposited: | 18 Nov 2020 03:54 | ||||||||||||
Last Modified: | 18 Nov 2020 03:54 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/45082 |
Actions (login required)
View Item |