This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Rais, Dzulfikar Anand (2020) Teori Rational Emotive Behaviour dalam menumbuhkan pikiran Positive Thinking seorang remaja di Bendul Merisi Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Dzulfikar Anand Rais_B93216110.pdf Download (2MB) |
Abstract
Fokus penelitian ini adalah (1) Bagaimana proses konseling Teori Rational Emotive Behaviour dalam menumbuhkan pikiran positive thinking seorang remaja di Bendul Merisi Surabaya?; (2) Bagaimana hasil konseling Teori Rational Emotive Behaviour dalam menumbuhkan pikiran positive thinking seorang remaja di Bendul Merisi Surabaya?Untuk menjawab permasalahan tersebut, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan analisa studi kasus seorang remaja yang selalu berfikiran negative di daerah Bendul Merisi Surabaya. Analisis menggunakan teknik wawancara dan observasi. Analisis data menggunakan deskriptif komparatif, dengan membandingkan keadaan sebelum dan sesudah proses konseling. Penelitian ini menggunakan teknik self control dalam penyembuhan. Proses konseling Teori Rational Emotive Behaviour dengan teknik self control untuk menumbuhkan pikiran positive, dan mengurangi pikiran negative seorang remaja dilakukan oleh konselor dengan cara memberikan sebuah latihan atau kegiatan yang harus dilaksanakan. Selain itu konselor juga memberikan dorongan yang membuat diri konseli mampu merkonstruksikan pikiran negative yang sudah tertanam pada dirinya. Hal ini dilakukan untuk memberi sebuah pemahaman kepada konseli bahwa tidak sepenuhnya teguran atau nasihat yang diberikan seseorang merupakan hal yang jelek bagi diri konseli. Dengan begitu konseli mampu perlahan untuk mengontrol diri dan mengkonstruksikan pikiran yang negative menjadi positive. Hasil akhir dari proses konseling dengan teknik self control dalam penelitian ini cukup berhasil. Hal ini dapat dilihat dari adanya perubahan yang terlihat pada diri konseli terhadap pengakuannya yang mengatakan dirinya mampu lebih bisa mengontrol diri, dan selalu mencoba menerima sebuah teguran atau nasihat dari seseorang itu adalah hal yang bisa membuat dirinya lebih menginstropeksi diri dan tidak berfikiran negative yang berujung pada rasa dendam pada dirinya. Selain itu konseli juga menunjukkan bahwa dirinya telah terlpesa dari sebutan siswi nakal disekolah dan menjadi sosok lebih ceria dari sebelumnya.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Akhlak Bimbingan Konseling Psikoterapi |
||||||||
Keywords: | Teori Rational Emotive Behaviou; TRE; Self Control; Positive Thinking. | ||||||||
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan dan Konseling Islam | ||||||||
Depositing User: | Dzulfikar Dzulfikar Anand | ||||||||
Date Deposited: | 15 Dec 2020 05:45 | ||||||||
Last Modified: | 15 Dec 2020 05:45 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/45388 |
Actions (login required)
View Item |