This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Agustin, Luluk Ainiyah (2021) Terapi zikir untuk mengatasi kecemasan Santriwati dalam menghadapi ujian syafahi di Pondok Pesantren Fadllillah Waru sidoarjo. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Luluk Ainiyah Agustin_E97217062.pdf Download (1MB) |
Abstract
Manfaat dari penelitian ini dapat dilihat dari dua aspek, teoris dan juga praktis. Secara praktis penelitian ini bermanfaat untuk bertambahnya wawasan dan pengetahuan dalam keilmuan islam terutama dalam bidang terapi zikir. Sedangkan secara praktis penelitian ini memiliki manfaat sebagai sumber data yang dapat digunakan pada penelitian dengan mengangkat tema yang sama tetapi dari sudut pandang yang berbeda. Sedangkan tujuan yang ingin dicapai Peneliti adalah : untuk mengetahui kecemasan yang dirasakan santriwati, untuk mengetahui amalan zikir yang diberikan pada santriwati untuk mengatasi kecemasan saat ujian syafahi, untuk mengetahui perubahan yang dirasakan santriwati setelah melakukan terapi zikir. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), dengan menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu penelitian yang prosedurnya menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan yang dialami oleh subyek penelitian yang diamati. Dalam menganalisis data, Penulis menggunakan metode kualitatif deskriptif yang terdiri dari empat tahapan, yaitu pengumpulan data, reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan menggunakan metode analisis induktif. Setelah peneltian dilakukan, dapat di ambil beberapa kesimpulan, antara lain : (1) ada lebih dari satu penyebab kecemasan santriwati diantaranya : tidak ada penjengukan, berpidato di depan umum (muhadloroh), amaliyah tadris, ujian tahriri, ujian syafahi. Namun dari beberapa faktor tersebut kecemasan yang paling besar adalah ketika santriwati menghadapi ujian syafahi. (2) ada banyak amalan yang diberikan pimpinan pondok untuk mengatasi kecemasan santri antara lain : sholat sunnah, zikir, berdoa. (3) perbedaan yang dirasakan santriwati sebelum dan sesudah melakukan amalan yang diberikan yaitu, sebelum melakukan amalan santriwati merasa cemas yang berlebih ketika akan menghadapi ujian syafahi, namun setelah melakukan amalan santriwati merasa lebih tenang dalam menghadapi ujian syafahi bahkan ada santriwati yang sudah tidak cemas menghadapi ujian syafahi.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Pesantren | ||||||||
Keywords: | Terapi Zikir; Kecemasan. | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Akhlak dan Tasawuf | ||||||||
Depositing User: | Luluk Agustin | ||||||||
Date Deposited: | 22 Aug 2021 07:10 | ||||||||
Last Modified: | 22 Aug 2021 07:10 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/49148 |
Actions (login required)
View Item |