This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Laily, Annur Roshida (2021) Analisis kemampuan penalaran adaptif peserta didik dalam menyelesaikan soal higher Order Thinking Skills (HOTS) berdasarkan gaya kognitif dan kecerdasan emosional. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Annur Roshida Laily_D74217032.pdf Download (3MB) |
Abstract
Penalaran adaptif merupakan proses berpikir secara logis yang mana menghubungkan konsep dan situasi yang bukan sekedar menarik kesimpulan saja melainkan juga memberikan alasan dan memeriksa suatu argumen. Setiap peserta didik memiliki karakteristik dan pengendalian emosi yang berbeda (gaya kognitif dan kecerdasan emosional). Perbedaan tersebut dapat mempengaruhi kemampuan peserta didik dalam memahami masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan penalaran adaptif peserta didik dalam menyelesaikan soal Higher Order Thinking Skills (HOTS) berdasarkan gaya kognitif dan kecerdasan emosional. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari 8 peserta didik dengan ketentuan 2 peserta didik bergaya kognitif field dependent dengan kecerdasan emosional tinggi (FDT), 2 peserta didik bergaya kognitif field dependent dengan kecerdasan emosional rendah (FDR), 2 peserta didik bergaya kognitif field independent dengan kecerdasan emosional tinggi (FIT), dan 2 peserta didik bergaya kognitif field independent dengan kecerdasan emosional rendah (FIR) dari kelas VIII-A dan VIII-D MTsN 6 Ponorogo. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Peserta didik FDT mampu memenuhi 2 indikator dan kurang mampu memenuhi 2 indikator penalaran adaptif, yaitu mampu menyusun dugaan, mampu memeriksa argumen dari soal yang diberikan, kurang mampu memberikan jawaban dengan menemukan model matematis sehingga tidak dapat menyusun jawaban dengan tepat, dan kurang mampu memeriksa jawaban dengan penarikan kesimpulan berdasarkan penyelesaian soal yang diberikan, (2) Peserta didik FDR kurang mampu memenuhi 3 indikator dan tidak mampu memenuhi 1 indikator penalaran adaptif, yaitu kurang mampu menyusun dugaan, kurang mampu memeriksa argumen dari soal yang diberikan, kurang mampu memberikan jawaban dengan menemukan model matematis sehingga tidak dapat menyusun jawaban dengan tepat, dan tidak mampu memeriksa jawaban dengan penarikan kesimpulan berdasarkan penyelesaian soal yang diberikan, (3) Peserta didik FIT mampu memenuhi semua indikator penalaran adaptif, yaitu mampu menyusun dugaan, mampu memeriksa argumen dari soal yang diberikan, mampu memberikan jawaban dengan menemukan model matematis sehingga dapat menyusun jawaban dengan tepat, dan mampu memeriksa jawaban dengan penarikan kesimpulan berdasarkan penyelesaian soal yang diberikan, (4) Peserta didik FIR hanya mampu memenuhi 2 indikator penalaran adaptif dan kurang mampu memenuhi 2 indikator penalaran adaptif, yaitu kurang mampu menyusun dugaan, mampu memeriksa argumen dari soal yang diberikan, kurang mampu memberikan jawaban dengan menemukan model matematis sehingga tidak dapat menyusun jawaban dengan tepat, dan mampu memeriksa jawaban dengan penarikan kesimpulan berdasarkan penyelesaian soal yang diberikan.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Matematika | ||||||||||||
Keywords: | Penalaran adaptif; soal HOTS; Gaya kognitif; Kecerdasan emosional. | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Matematika | ||||||||||||
Depositing User: | annur roshida | ||||||||||||
Date Deposited: | 22 Sep 2021 02:51 | ||||||||||||
Last Modified: | 22 Sep 2021 02:51 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/50411 |
Actions (login required)
View Item |