This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Nurdiansyah, Erik Okta (2021) Rekonstruksi pandangan masyarakat mengenai sejarah hidup Syaikh Hidayatullah Arif Muhammad Al-Maghribi di Kabupaten Sumenep. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Erik Okta Nurdiansyah_A92216071.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini menggunakan pendekatan historis dan sosiologis.Pendekatan historis digunakan untuk menjelaskan biografi atau riwayat hidup Syaikh Hidayatullah Arif Muhammad Al-Maghribi.Sedangkan pendekatan sosiologis digunakan untuk menjelaskan pengaruh Syaikh Hidayatullah Arif Muhammad Al-Maghribi terhadap masyarakat Madura.Mengenai teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Al-Tajribi Ibn Khaldun dan teori kritis Jurgen Habermas. Metode yang digunakan dalam skripsi ini menggunakan metode sejarah yang memiliki beberapa tahapan, seperti heuristik (penelusuran sumber), kritik sumber, interpretasi (penafsiran), dan historiografi (penulisan sejarah).Hasil penelitian menyimpulkan bahwa 1) Syaikh Hidayatullah Arif Muhammad Al-Maghribi merupakan salah satu tokoh pendakwah agama Islam di Sumenep.Ia juga termasuk dalam keluarga abdi dhalem Keraton Songennep dengan status sebagai prajurit utama keraton. Ia dinikahi dengan keturunan kerajaan Mataram yaitu Dewi Ayu Murtasih/Sri Nyi’sah yang juga masuk dalam keluarga Keraton Songennep. Atas kinerjanya yang bagus sebagai prajurit keraton, tokoh ini di persiapkan untuk menjadi pengganti Sultan Abdurrachman.Namun Syaikh Hidayatullah Arif Muhammad Al-Maghribi memilih keluar dari Keraton dan tinggal di Kecamatan Bluto 2) Syaikh Hidayatullah Arif Muhammad Al-Maghribi dikenal sebagai tokoh tarekat di Sumenep.Ia mengembangkan ajaran tarekatnya di Desa Aengdake Kecamatan Bluto hingga meninggal dan dimakamkan di Desa Aengdake (Bhujuk Pongkeng). Ajaran tarekat tokoh ini masih dilanjutkan oleh keturunannya yang ada di Bengsalsari, Jember.Esensi ajaran tarekat Syaikh Hidayatullah Arif Muhammad Al-Maghribi yaitu tentang hakikat iman, Islam, dan ihsan, serta konsep duniawi dan ukhrowi.Jenis tarekat ini ialah Tarekat Naqsyabandiyah. 3) nama asli dari Bhujuk Pongkeng ialah Syaikh Hidayatullah Arif Muhammad Al-Maghribi. Tokoh ini dikenal sebagai tokoh pendakwah Islam dan tarekat di Sumenep.Esensi tarekat tokoh ini sejalan dengan ajaran tarekat Naqsyabandiyah secara umum.Akan tetapi, perlu ditinjau kembali secara nasab keguruan tentang anggapan bahwa tarekatnya merupakan tarekat Naqsyabandiyah.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Sejarah Peradaban Islam | ||||||||
Keywords: | Sejarah Hidup Syaikh Hidayatullah Arif Muhammad Al-Maghribi;konsep tarekat Syaikh Hidayatullah Arif Muhammad Al-Maghribi yang sebenarnya. | ||||||||
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Sejarah dan Peradaban Islam | ||||||||
Depositing User: | Erik Okta | ||||||||
Date Deposited: | 29 Nov 2021 09:15 | ||||||||
Last Modified: | 29 Nov 2021 09:15 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/51206 |
Actions (login required)
View Item |