Studi atas sejarah dan eksistensi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Kabupaten Sampang

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Jailani, Faisal Moh. (2022) Studi atas sejarah dan eksistensi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Kabupaten Sampang. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Faisal Moh. Jailani_E92218066.pdf
Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi dengan adanya kegelisahan penulis mengenai eksistensi LDII di Kabupaten Sampang dengan Judul “Studi atas Sejarah dan Eksistensi LDII di Kabupaten Sampang”. Tujuan Penelitian adalah untuk mendeskripsikan bagaimana Studi atas Sejarah dan Eksistensi LDII di Kabupaten Sampang. Mengapa Organisasi ini masih tetap ada dan bertahan setalah terjadinya penolakan, dan organisasi LDII ini dapat merubah cara hidup masyarakat Sampang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian deskriptif kualitatif, menggambarkan dan menceritakan apa saja yang dialami penulis dengan mendeskripsikan dalam sebuah tulisan, dalam Studi atas Sejarah dan Eksistensi, data yang di peroleh adalah hasil wawancara mendalam di Kelurahan Rong Tengah, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang. Karangka teori yang menjadi acuan penelitian adalah teori konflik karya dari Lewis A. Coser yang mana, dalam hal peneliti menjabarkan dan menganalisa bahwa yang terjadi konflik sosial antar warga Nahdiyinan dan warga LDII di Kabupaten Sampang yang menjadi permasalahan dari konflik itu sendiri memang pada konflik Hasil Penelitian ini menunjuk menunjukkan bahwa Studi atas Sejarah dan Eksistensi LDII di Kabupaten Sampang. Yang membawa LDII di Kabupaten Sampang adalah H. Al- Amin pada Tahun 1989, seperti layaknya eksistensi LDII di Kabupaten Sampang, peneliti menganalisis menggunakan fungsionalitas tentang teori konflik dalam pandangan coser, yang terjadi antara warga Nahdiyin dengan warga LDII dan ada beberapa bentuk perubahan sosial yang terjadi sehingga antara kedua organisasi tersebut menjadi tentram.