Peran KH. Ahmad Maisur Sindi dalam mengembangkan Pondok Pesantren Ringinagung Kepung-Kediri (1956-1997)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Chairudina, Dian (2021) Peran KH. Ahmad Maisur Sindi dalam mengembangkan Pondok Pesantren Ringinagung Kepung-Kediri (1956-1997). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Dian Chairudina_A92217063.pdf
Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang peran KH. Ahmad Maisur Sindi dalam mengembangkan Ponpes Ringinagung Kepung-Kediri 1956-1997. Fokus penelitian dalam skripsi ini di antaranya: 1) Bagaimana profil Pondok Pesantren Ringinagung? 2) Bagaimana biografi KH. Ahmad Maisur Sindi? 3) Bagaimana peran KH. Ahmad Maisur Sindi dan perkembangannya di Ponpes Ringinagung (1956-1997)? Penelitian ini menggunakan metode sejarah, di antaranya heuristik (pengumpulan data), verifikasi (kritik sumber), interpretasi (penafsiran data dan historiografi (penulisan sejarah). Penulis dalam penelitian ini menggunakan dua pendekatan di antaranya pendekatan sosial dan sejarah. Teori dalam penelitian ini menggunakan konsep peranan oleh Peter Burke bahwa peran sosial adalah model /standar perilaku yang diharapkan dari orang-orang yang menempati posisi tertentu dalam struktur sosial. Kiai yang menempati posisi sebagai pengasuh pondok serta panutan spiritual keagamaan masyarakat diharapkan mampu melaksanakan hak dan kewajiban sesuai dengan kedudukannya, dengan begitu maka ia telah menjalankan suatu peranan. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan oleh penulis menunjukkan bahwa KH. Ahmad Maisur Sindi memiliki peran dalam mengembangkan Pondok Ringinagung di bidang pendidikan maupun sosial keagamaan. Dalam bidang pendidikan KH. Ahmad Maisur Sindi berkontribusi dalam pendirian madrasah, menata kurikulum pondok serta menjadi pimpinan kelas musyawarah. Dalam bidang sosial keagamaan peran KH. Ahmad Maisur Sindi untuk masyarakat dan para santri memberikan ilmu pengetahuan agama melalui dakwah qalam dalam karya tulisnya, memberikan motivasi serta mendukung spiritual keagamaan mereka.