This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Safitri, Elsa Aliya (2021) Jual beli online Ikan Cupang dalam perspektif hukum Islam dan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen: studi kasus Assyifa Aquatic Tulungagung. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Elsa Aliya Safitri_C92217073.pdf Download (1MB) |
Abstract
Skripsi ini merupakan penelitian empiris dengan judul ‚Jual Beli Online Ikan Cupang Dalam Perspektif Hukum Islam dan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 (Studi Kasus Assyifa Aquatic Tulungagung). Penelitian ini didasarkan adanya kasus mengenai jual beli online ikan cupang yang dikirim tidak sesuai dengan deskripsi penjualan dan banyaknya ikan cupang yang mati saat sampai pada pembeli. Permasalahan yang diteliti dalam penelitian ini antara lain: pertama, bagaimana praktik dan pertanggungjawaban dalam jual beli online ikan cupang di Assyifa Aquatic Tulungagung?, kedua, bagaimana perspektif hukum Islam dan UU No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen terhadap jual beli online ikan cupang di Assyifa Aquatic Tulungagung? Metode pendekatan penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif yakni jenis penelitiannya adalah lapangan. Dimana dalam proses kegiatannya meliputi pengumpulan data yang berhubungan dengan masalah yang diteliti melalui teknik observasi, wawancara, dokumentasi. Kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik deskriptif analisis dengan pola pikir deduktif, yaitu suatu proses berpikir yang berpijak pada fakta yang bersifat khusus kemudian data yang diperoleh dianalisis berdasarkan teori jual beli akad sala>m dan UU No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Sehingga dapat diketahui pemecahan persoalan dari rumusan masalah yang telah ditentukan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini disimpulkan bahwa dalam jual beli online ikan cupang di Assyifa Aquatic merupakan jual beli sala>m dengan pengiriman sistem random items. Menurut perspektif hukum Islam jual beli online ikan cupang di Assyifa Aquatic yakni diperbolehkan karena rukun dan syarat akad sala>m sudah terpenuhi. Sedangkan menurut perspektif UU No. 8 Tahun 1999 melanggar Pasal 8 ayat (3) dan (4) mengenai ketidaksesuaian ukuran seperti ukuran yang sebenarnya. Dan tidak sesuai dengan kondisi yang sebagaimana dinyatakan pada keterangan barang. Dari permasalahan yang terjadi membuat tidak terpenuhinya hak konsumen pada Pasal 4 ayat (2) dan (3) mengenai hak memperoleh barang yang sesuai seperti yang dijanjikan. Pembeli yang merasa kecewa dapat meminta pertanggungjawaban sesuai Pasal 19 mengenai mekanisme pertanggungjawaban bagi pelaku usaha, dalam hal ini pihak Assyifa Aquatic memberikan ganti rugi berupa penggantian barang atau pengembalian dana. Namun dengan tenggang waktu 1 hari saja padahal dalam UUPK ialah diberikan batas waktu 7 hari. Saran bagi penjual harusnya memberikan informasi yang jelas mengenai barang yang diperjualbelikan. Dan mengirimkan ikan cupang sesuai dengan deskripsi serta memastikan ikan cupang dalam keadaan sehat. Lalu dengan mekanisme penjualan sistem random items seharusnya penjual mengkonfirmasikan terlebih dahulu kepada pembeli mengenai ikan yang akan dikirim. Bagi pembeli dalam membeli ikan cupang secara online haruslah lebih teliti serta jeli dan meminta pengamanan ekstra dalam proses pengemasan.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Jual Beli Perlindungan Konsumen |
||||||||
Keywords: | Jual beli online; Ikan Cupang; perlindungan konsumen | ||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah | ||||||||
Depositing User: | Editor : Abdun Nashir------ Information------library.uinsby.ac.id | ||||||||
Date Deposited: | 21 Feb 2022 14:55 | ||||||||
Last Modified: | 21 Feb 2022 14:55 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/52195 |
Actions (login required)
View Item |