This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Robby, Habib Fi’auni (2022) Perancangan pondok pesantren modern di Lamongan dengan pendekatan arsitektur berkelanjutan. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Habib Fi’auni Robby_H73216038.pdf Download (2MB) |
Abstract
Pondok pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan tertua di Indonesia. Awal kehadiran pondok pesantren bersifat tradisional, untuk mendalami ilmu-ilmu agama. Seiring dengan era modern yang semakin maju, aspek teknologi dan ilmu pengetahuan berkembang lebih pesat, sehingga seluruh elemen dalam kehidupan menyeimbangkan diri untuk mengikuti arus modernisasi, tak terkecuali di lembaga pendidikan pesantren-pesantren. Lokasi pondok pesantren yang berada di kawasan kota kecil dengan kondisi padat dan suasana yang panas, menjadi suatu permasalahan utama yang perlu diperhatikan, seperti halnya segi penataan bangunan di pondok pesantren untuk menjaga keprivasian dan keamanan bagi para santri. Dari beberapa uraian permasalahan yang ada, hal ini dapat diatasi dengan adanya pendekatan desain arsitektur berkelanjutan, arsitektur berkelanjutan merupakan sebuah konsep mempertahankan sumber daya alam di sekitar agar dapat tetap lestari dan bertahan lebih lama. Konsep dasar dalam perancangan pendekatan Pondok Pesantren modern ini, berasaskan pada tiga prinsip tugas manusia di muka bumi, yaitu: Hablun Minallah, Hablun Minannaas, dan Hablun minal ‘alamin, yang nantinya akan diimplementasikan pada konsep tapak, bangunan, dan ruang. Rancangan arsitektural diangkat melalui pengelolaan data dan analisis yang menjadi acuan dalam mendesain sebuah komplek bangunan. Bentuk bangunan dasar pondok pesantren modern ini, menggunakan bentukan-bentukan geometris yang bersifat dinamis, yaitu bentukan secara teratur, simetris, komplek, dan sederhana, serta bahan bangunan yang mengunakan material terbarukan dari alam. Secara garis besar, konsep struktur pada bangunan pondok pesantren modern menggunakan konsep struktur kaku, dengan melakukan peletakan kolom-kolom struktur yang disesuaikan dengan pola ruang tatanan yang ada. Pada pola alur jaringan air bersih, air kotor, jaringan listrik, hingga pembuangan sampah, dijelaskan secara terperinci serta jelas dalam rancangan utilitas. Dengan berpedomanan pada pendekatan arsitektur berkelanjutan diharapkan dapat memjadikan pondok pesantren ini pondok yang ramah lingkungan, tidak merusak alam dan memberikan kenyamanan bagi para santri.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Arsitektur Pesantren |
||||||||||||
Keywords: | Pondok; pondok pesantren; pondok modern; arsitektur; arsitektur berkelanjutan; sustainable | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Studi Arsitektur | ||||||||||||
Depositing User: | Editor : Abdun Nashir------ Information------library.uinsby.ac.id | ||||||||||||
Date Deposited: | 26 Feb 2022 05:55 | ||||||||||||
Last Modified: | 26 Feb 2022 05:55 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/52272 |
Actions (login required)
View Item |