Moderasi Agama: kajian sosiologi sastra dalam Lirik Din Al-Salam

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Wahidah, Wahidah (2019) Moderasi Agama: kajian sosiologi sastra dalam Lirik Din Al-Salam. Masters thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Wahidah_F52917025.pdf
Download (3MB)

Abstract

Indonesia merupakan negara yang kaya akan keanekaragaman budaya, agama, suku, bahasa. Keanekaragaman yang dikehendaki Allah ini tidak jarang menimbulkan perbedaan yang dapat menggiring pada perdebatan dan perseteruan, lebih-lebih mengenai agama. Dalam kondisi yang demikian itu, kehadiran moderasi agama diharapkan dapat memberikan solusi. Sikap moderasi mutlak diperlukan agar umat Islam sebagai kelompok mayoritas dapat menjadi teladan dalam membangun toleransi dalam konteks kebangsaan. Sesuai dengan visinya yaitu rahmat bagi seluruh alam. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana keterkaitan lirik Din al-Salam terhadap moderasi agama?, dan bagaimana pengaruh lirik lagu Din al-Salam terhadap moderasi agama?. Tujuan dari penelitian ini tentunya untuk mengetahui keterkaitan lirik Din al-Salam terhadap moderasi agama dan pengaruh lirik lagu Din al-Salam terhadap moderasi agama. Pemilihan lirik Din al-Salam sebagai ojek penelitian, menjadikan peneliti menggunakan pendekatan sosiologi satra. Meskipun pada kenyataannya dalam sosiologi sastra sendiri terbagi menjadi tiga bagian, yakni sosiologi pengarang, sosiologi karya sastra, dan sosiologi sastra yang membahas tentang dampak atau pengaruh sosial karya sastra terhadap masyarakat. Maka sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan dari penelitian ini, peneliti menggunakan klasifikasi yang ketiga yaitu tentang sosiologi sastra itu sendiri. Sedangkan penelitian ini termasuk penelitian perpustakaan (library reseach), dan mengggunakan jenis penelitian deskriptif-kualitatif. Data yang dikumpulkan adalah setiap kata yang berkaitan dengan moderasi agama serta pengaruh sosial lirik Din al-Salam terhadap moderasi agama di Indonesia. Dalam lirik ini, ditemukan beberapa makna yang menggambarkan sikap moderat yaitu toleransi, cinta, berkata baik, saling menghormati, dan perdamaian. Namun dalam lirik Din al-Salam tidak ditemukan adanya pengaruh atau dampak sosial terhadap moderasi agama di Indonesia.