Representasi Pencemaran Laut Dalam Film Dokumenter "Seaspiracy": Analisis Framing Model Robert N.Entman

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Sari, Cahaya Ira Puspita (2022) Representasi Pencemaran Laut Dalam Film Dokumenter "Seaspiracy": Analisis Framing Model Robert N.Entman. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Cahaya Ira Puspita Sari_B95218102.pdf
Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pencemaran laut yang dibingkai dalam film documenter Seaspiracy. Rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana pencemaran laut dalam film documenter Seaspiracy dilihat dari analisis framing Robert N.Entman. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui dan mendeskripsikan pencemaran laut dalam film documenter seaspiracy dilihat dari analisis framing Robert N Entman. Penelitian ini menggunakan analisis teks media framing model Robert M. Entman yang yang memiliki empat elemen analisis yaitu Define Problem, Diagnoses Causes, Make Moral Judgement dan Treatment recommendation. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan konstruktivisme. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa film Seaspiracy menampilkan adegan-adegan yang merepresentasikan pencemaran laut berdasarkan kategorisasi pencemaran laut menurut peraturan pemerintah Nomor 19 Tahun 1999 yang dianalisis menggunakan framing Robert N. Entman yang menghasilkan 1)Pencemaran laut terjadi akibat sampah plastik, solusi yang dapat diambil adalah dengan menggunakan berabotan yang ramah lingkungan. 2)Pencemaran laut terjadi akibat sampah jaring ikan yang digunakan oleh para nelayan, Solusi yang dapat diambil adalah dengan mengurangi konsumsi ikan.3) Pencemaran laut terjadi akibat penangkapan ikan secara berlebih, satu- satunya cara mencegah pencemaran ini adalah dengan menghentikan kegiatan penangkapan ikan terlebih dahulu sampai populasi kembali normal. Rekomendasi dan saran guna penelitian selanjutnya adalah agar dapat mengembangkan penelitian ini lebih mendalam dan detail dari berbagai sisi. Sehingga, temuan-temuan dalam penelitian selanjutnya akan lebih baik dan berkembang luas.