Hubungan suhu, kelembaban dan angka kuman pada udara dalam ruang dengan kejadian sick building syndrome (sbs): studi kasus Madrasah Aliyah Sunan Ampel Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Choirudin, Choirudin (2022) Hubungan suhu, kelembaban dan angka kuman pada udara dalam ruang dengan kejadian sick building syndrome (sbs): studi kasus Madrasah Aliyah Sunan Ampel Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Choirudin_H75218022.pdf
Download (5MB)

Abstract

Gedung sekolah MA Sunan Ampel Surabaya adalah salah satu sarana institusi pendidikan yang terdiri dari 4 lantai yang di dalamnya terdapat 14 ruangan, akan tetapi beberapa ruangan memiliki sistem ventilasi yang tidak memadai sehingga pergerakan udara di dalam ruangan tersebut menjadi buruk dan apabila hal ini terjadi dalam waktu yang lama dapat menyebabkan polutan udara di dalam ruangan yang berpotensi mengalami sick building syndrome (sbs) pada penghuninya. sick building syndrome (sbs) merupakan sekumpulan gejala yang dialami oleh penghuni gedung yang berhubungan dengan waktu yang dihabiskan di dalam suatu gedung yang memiliki kualitas udara yang buruk. tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan suhu, kelembaban dan angka kuman dengan kejadian sbs di MA Sunan Ampel. penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional dan metode uji statistik chi square. data responden SBS dikumpulkan menggunakan kuesioner dan di wawancara secara mendalam dengan total 122 responden. hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara suhu dan angka kuman dengan kejadian SBS yaitu p value = 0,025 (p <0,05), sedangkan kelembaban udara tidak terdapat hubungan dengan kejadian SBS di Gedung MA Sunan Ampel Surabaya dengan p value = 0,171 (p >0,05).