Analisis Fiqh Siyasah Dusturiyah terhadap sistem e-voting pemilihan kepala desa di Kabupaten Sidoarjo tahun 2018

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Azzahrah, Maulidyah Fathimah (2022) Analisis Fiqh Siyasah Dusturiyah terhadap sistem e-voting pemilihan kepala desa di Kabupaten Sidoarjo tahun 2018. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Maulidyah Fathimah Azzahrah_C95216118 ok.pdf
Download (16MB)

Abstract

Skripsi ini merupakan penelitian normatif dengan judul “Analisis Fiqh Siya>sah Dustu>riyyah Terhadap Sistem E-Voting Pemilihan Kepala Desa di Kabupaten Sidoarjo Tahun 2018”. Skripsi ini ditulis untuk menjawab pertanyaan yang dituangkan kedalam dua rumusan masalah yaitu : (1) Bagaimana sistem Pemilihan Kepala Desa di Kabupaten Sidoarjo tahun 2018 menggunakan metode Electronic Voting ? (2)Bagaimana Analisis Fiqh Siya>sah Dustu>riyyah terhadap sistem Pemilihan Kepala Desa di Kabupaten Sidoarjo tahun 2018 menggunakan metode Electronic Voting ? Jenis penelitian yang diperlukan dalam pengumpulan data ini adalah penelitian hukum empiris, yaitu jenis penelitian lapangan, Pengumpulan data dilakukan dengan melalui wawancara narasumber untuk mendapatkan informasi sebenar-benarnya dan diperkuat melalui dokumentasi. Kemudian data tersebut di analisis menggunakan teori hukum islam, yaitu Fiqh Siyasah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan pemilihan umum menggunakan sistem electronic voting yang dikembangkan oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) ini diatur dalam Pasal 85 ayat (1) huruf b Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas undang-undang nomor 1 tahun 2015 tentang penerapan peraturan pemerintah pengganti undang-undang nomor 1 tahun 2014 tentang pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota Menjadi Undang-Undang yang berbunyi “Memberi suara melalui peralatan pemilihan suara secara elektronik”. Di Kabupaten Sidoarjo pemilihan berbasis elektronik ini diatur dalam pasal 2A huruf b Peraturan Bupati Sidoarjo Nomor 86 Tahun 2017 “sistem pemilihan elektronik dengan e-voting”