Manajemen kurikulum Program Pendidikan Terapan Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (PRODISTIK) untuk Mengembangkan Keterampilan Abad 21 Bagi Siswa di MAN 4 Jombang

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Auliya, Dianita Nur (2022) Manajemen kurikulum Program Pendidikan Terapan Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (PRODISTIK) untuk Mengembangkan Keterampilan Abad 21 Bagi Siswa di MAN 4 Jombang. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Dianita Nur Auliya_D93218078.pdf
Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis manajemen Kurikulum Prodistik untuk mengembangkan keterampilan abad 21 di MAN 4 Jombang. Penelitian ini berfokus pada manajemen Kurikulum Prodistik dan dampak manajemen Kurikulum Prodistik untuk mengembangkan keterampilan abad 21 bagi siswa MAN 4 Jombang. penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Pengumpulan data diperoleh dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa: 1) Manajemen Kurikulum Prodistik di MAN 4 Jombang melalui tahapan perencanaan, pengorganisasian, pengimplementasian, dan juga evaluasi. Manajemen Kurikulum Prodistik dalam proses pembelajarannya telah mengimplementasikan tiga dari empat prinsip-prinsip pembelajaran abad 21. Prinsip pembelajaran abad, yang dapat diterapkan, yakni: Instruction Should be Student Centered, Education Should be Collaborative, Learning Should Have Context. 2) Manajemen Kurikulum Prodistik membawa dampak positif bagi pengembangan keterampilan abad 21 bagi siswa. Pengembangan keterampilan abad 21 bagi siswa memuat “The 4C Skills, keterampilan tersebut meliputi: Critical Thinking/berpikir kritis, Communication/komunikasi, Collaboration/kolaborasi, Creativity/daya cipta atau kreativitas. Keterampilan abad 21 tersebut diperoleh siswa dengan muatan isi kurikulum yang mendukung untuk mengembangkan keterampilan abad 21. Dengan adanya manajemen Kurikulum Prodistik, keterampilan abad 21 siswa dapat dikembangkan dan berdampak pada kualitas dan kemajuan madrasah.