This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Firdaus, Firdaus (2014) REVIVALISME ISLAM : STUDI PEMIKIRAN KRITIS ADIAN HUSAINI TERHADAP STUDI ISLAM DI PERGURUAN TINGGI ISLAM. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (85kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar isi.pdf Download (93kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (285kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (365kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (328kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (390kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (156kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar pustaka.pdf Download (220kB) | Preview |
Abstract
Revivalisme Islam merupakan pemikiran dan gerakan keagamaan yang akhir-akhir ini ramai dibicarakan. Gerakan revivalisme Islam ini mewakili berbagai corak gerakan ini adalah mengembalikan teks kepada karakter ideologis yang statis. Gerakan ini mendukung penerapan syariat Islam secara keseluruhan dalam sendi kehidupan masyarakat. Selain itu, kelompok pemikiran ini menolak konsep pemikiran yang berasal dari Barat. Di Indonesia banyak tokoh yang pemikirannya revivalis, salah satu adalah Adian Husaini. Oleh karena latar belakangnya adalah seorang akademisi, maka Adian Husaini membahas tentang studi Islam di Perguruan Tinggi
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang akan membahas permasalahan dari rumusan masalah yaitu: 1) Apa faktor pemicu terjadi revivalisme Islam dan perkembangan di Indonesia, 2) Apa keistimewaan dan orisinalitas konsep Revivalisme Islam yang ditawarkan Adian Husaini dalam pemikirannya tentang kritik Studi Islam di Perguruan Tinggi. Metode yang digunakan adalah deskriptif analitis bertumpu pada kajian pustaka atau library research, yaitu dari buku-buku yang membahas tentang ide-ide primer yang sesuai dengan permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada dua faktor penyebab atau pemicu lahirnya revivalisme di dunia Islam. faktor pertama adalah faktor internal yaitu menyangkut faktor dari dalam Umat Islam sendiri. Adapun faktor yang kedua adalah faktor eksternal, yaitu hegemoni dan dominasi dunia Barat. perkembangan revivalisme Islam berkembang di Indonesia dan mengalami bermacam rintangan dari waktu ke waktu. Kesimpulan yang kedua, Adian Husaini merupakan cendikiawan yang dengan konsisten mengkritik segala sesuatu yang berkaitan dengan liberalisme, pluralisme, dan sekularisme, serta segala sesuatu produk pemikiran liberal yang datang dari Barat. Adian Husaini mengkhawatirkan akan hilangnyanya nilai Islam di Perguruan Tinggi yang akan berdampak pada umat Islam Indonesia secara keseluruhan.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | Muktafi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Aqidah Aqidah Wajib Belajar > Aqidah Filsafat |
||||||
Keywords: | Revivalisme Islam; Adian Husaini; Studi Islam | ||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Aqidah Filsafat Islam | ||||||
Depositing User: | Editor : Abdun Nashir------ Information------library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 10 Feb 2015 07:37 | ||||||
Last Modified: | 10 Feb 2015 07:37 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/550 |
Actions (login required)
View Item |