This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Wachidah, Hikmiyatul (2022) Studi komparasi pemikiran Syaikh Ibnu Qosim al Ghozi dan Syaikh Zainuddin Bin Abdul Aziz al Malibari tentang akad ijarah. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Hikmiyatul Wachidah_C92218137 ok.pdf Download (4MB) |
Abstract
Skripsi ini berjudul “StudiKomparasi Pemikiran Syaikh Ibnu Qosim Al-Ghozi dan Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz Al-Malibari Tentang Akad ‘Ijarah”. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab rumusan masalah, yaitu: Bagaimana pemikiran Syaikh Ibnu Qosim al-Ghozi dan Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari tentang akad ‘Ijarah?. Bagaimana komparasi pemikiran Syaikh Ibnu Qosim al-Ghozi dan Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari tentang akad ‘Ijarah?. Bagaimana pengaruh pemikiran Syaikh Ibnu Qosim al-Ghozi dan Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari terhadap perilaku akad ‘Ijarahdalam bermu’amalah? Penelitian ini merupakan sebuah penelitian kepustakaan (library research) yang bersifat kualitatif. Metode analisisnya adalah metode analisis isi (content analysis), yaitu suatu teknik penelitian untuk membuat inferensi-inferensi yang dapat ditiru dan dengan data yang benar serta memperhatikan konteksnya. Deskriptif analisisyaitu bahan-bahan yang terkumpul diuraikan, ditafsirkan, dibandingkan persamaan dan perbedaannya dengan fenomena tertentu yang diambil bentuk kesamaannya, serta menarik kesimpulan. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan metode dokumentasi. Adapun Penelitian ini menggunakan pendekatan filosofis sebagai upaya memperoleh kejelasan atas permasalahan yang ada dan pendekatan sejarah karena penelitian ini mengkaji data-data yang terjadi di masa lalu dengan menggunakan fakta-fakta historis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, akad ‘Ijarah menurut Syaikh Ibnu Qosim al-Ghozzi yaitu bentuk akad yang jelas manfaat dan tujuannya, dan dibolehkan pemberian manfaat barang tersebut dengan ganti/ upah (buruhan) yang sudah diketahui. Sedangkan akad ‘Ijarah menurut Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari yaitu memberikan kemanfaatan sesuatu dengan adanya penukaran berdasarkan beberapa syarat. Kedua, persamaan akad ‘Ijarah menurut Syaikh Ibnu Qosim al-Ghozzi dan Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari yaitu: rukun akad ‘Ijarah, kewajiban bagi penyewa, syarat upah/ biaya sewa, perkara yang membatalkan akad ‘Ijarah. Adapun perbedaan akad ‘Ijarah menurut Syaikh Ibnu Qosim al-Ghozzi dan Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari adalah: syarat bagi penyewa, syarat bagi orang yang menyewakan, syarat upah/ biaya sewa, syarat barang/ jasa yang disewa.Ketiga, pemikiran Syaikh Ibnu Qosim al-Ghozi dan Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari berpengaruh positif terhadap perilaku akad ‘Ijarahdalam bermu’amalah karena berpedoman pada prinsip-prinsip yang telah diajarkan dalam Al-Qur’an dan Sunnah sehingga tidak akan terjerumus kepada hal yang dilarang oleh Syari’at Islam. Saran yang penulis sampaikan yaitu bagi semua pihak yang melakukan transaksi dalam bermuamalah hendaknya selalu berpedoman pada prinsip-prinsip yang telah diajarkan dalam Al-Qur’an dan Sunnah khususnya yang berkaitan dengan akad ‘Ijarah menurut Syaikh Ibnu Qosim al-Ghozzi dan Syaikh Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari agar tidak terjerumus kepada hal yang dilarang oleh Syari’at Islam.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Agama > Biografi Tokoh Hukum Islam > Ijarah |
||||||||
Keywords: | Akad ijarah | ||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah | ||||||||
Depositing User: | Hikmiyatul Wachidah | ||||||||
Date Deposited: | 08 Sep 2022 07:35 | ||||||||
Last Modified: | 08 Sep 2022 07:35 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/55276 |
Actions (login required)
View Item |