Analisis maqasid al-shari’ah terhadap upaya pemenuhan hak-hak anak korban kekerasan di Dinas Sosial Unit Pelaksana Teknis Perlindungan dan Pelayanan Sosial Asuhan Anak (UPT PPSAA) Trenggalek

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Yunianti, Revanda (2022) Analisis maqasid al-shari’ah terhadap upaya pemenuhan hak-hak anak korban kekerasan di Dinas Sosial Unit Pelaksana Teknis Perlindungan dan Pelayanan Sosial Asuhan Anak (UPT PPSAA) Trenggalek. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Revanda Yunianti_C91218134 OK.pdf
Download (1MB)

Abstract

Penelitian yang ditulis dengan maksud untuk menjawab dari rumusan masalah yaitu bagaimana upaya terhadap pemenuhan hak-hak anak korban kekerasan di Dinas Sosial Unit Pelaksana Teknis Perlindungan dan Pelayanan Sosial Asuhan Anak (UPT PPSAA) Trenggalek dan bagaimana analisis maqasid al-shari’ah terhadap bentuk pemenuhan hak-hak anak korban kekerasan di Dinas Sosial Unit Pelaksana Teknis Perlindungan dan Pelayanan Sosial Asuhan Anak (UPT PPSAA) Trenggalek. skripsi ini merupakan jenis penelitian studi kasus (case study) dengan data yang bersumber dari lapangan sebagai objek penelitian kualitatif. Data diperoleh dengan menggunakan teknik wawancara, pengamatan (observasi), dan dokumentasi perihal upaya pemenuhan hak-hak anak korban kekerasan di Dinas Sosial UPT PPSAA Trenggalek pada Asrama Kediri. Selanjutnya data yang sudah terhimpun dianalisis menggunakan teknik deskriptif dengan pola pikir deduktif. Hasil dari penelitian menyatakan dalam upaya pemenuhan hak-hak anak korban kekerasan Dinas Sosial UPT PPSAA Trenggalek pada Asrama Kediri dilaksanakan melalui beberapa prosedur dan tahapan yaitu pembagian kriteria sasaran pelayanan, orientasi dan konsultasi, identifikasi, seleksi, serta pengungkapan masalah. Sedangkan program pelayanan untuk anak asuh/klien yaitu pemenuhan keperluan pokok (sandang, pangan, dan papan), bidang pendidikan, bimbingan dan pendampingan, rekreasi, case conference (pencatatan dan pelaporan kasus), pembinaan lanjut, penyaluran, dan terminasi. Upaya yang telah dilakukan tersebut masing-masing telah relevan dan memenuhi kriteria dari empat unsur-unsur pokok dalam maqasid al-shari’ah, yaitu hifz al-din (melindungi agama), hifz al-nafs (melindungi jiwa), hifz al-‘aql (melindungi akal), dan hifz al-mal (melindungi harta). Namun tidak memenuhi satu unsur dari maqasid al-shari’ah yaitu hifz al-nasl (melindungi keturunan/Nasab). Sementara upaya yang dilaksanakan tersebut termasuk dalam kemaslahatan yang bersifat daruriyat. Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian, hendaknya orang tua, keluarga, dan masyarakat harus lebih memahami dan sadar akan pentingnya memelihara, mengurus, dan menaungi anak-anak mereka dari perbuatan kekerasan baik fisik, psikis, maupun kekerasan seksual, demi tercapainya kemaslahatan bagi anak yakni terpenuhinya hak-hak mereka.