Efisiensi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Jawa Timur menggunakan data Envelopment Analysis (DEA) Pada Tahun 2016-2021

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ihsan, Moch. Nuril (2022) Efisiensi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Jawa Timur menggunakan data Envelopment Analysis (DEA) Pada Tahun 2016-2021. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Moch. Nuril Ihsan_G94218198.pdf
Download (2MB)

Abstract

Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif menggunakan metode Data Envelopment Analysis (DEA) dengan software Banxia Frontier Analysis dan Microsoft Excel. Penelitian ini menggunakan sumber data yang berasal dari laporan keuangan BPRS di Jawa Timur yang dipublikasikan di website Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selama tahun 2016-2021. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Total Simpanan, Aset Tetap, Biaya Operasional, Pembiayaan, dan Pendapatan Operasional. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa secara parsial nilai efisiensi dari tahun 2016-2021 sangat fluktuatif. Terbukti dari 21 BPRS yang diteliti terdapat 19 BPRS yang masuk kategori efisiensi tinggi diantaranya BPRS Baktimakmur Indah, Bhakti Haji, Amanah Sejahtera, Bumi Rinjani Batu, Situbondo, Lantabur Tebuireng, Bumi Rinjani Kepanjen, Mandiri Mitra Sukses, Sarana Prima Mandiri, Tanmiya Artha, Annisa Mukti, Madinah, Artha Pamenang, Rahma Syariah, Mitra Harmoni, Unawi Barokah, Kota Mojokerto, Magetan dan BPRS Bakti Artha Sejahtera, dan 2 BPRS masuk kategori efisiensi sedang yaitu BPRS Daya Artha Mentari dan Al Mabruur Babadan. Secara simultan nilai efisiensi BPRS selama tahun 2016-2021 sebesar 0,95 artinya BPRS di Jawa Timur dikategorikan efisiensi tinggi. Walaupun mencapai nilai rata-rata efisiensi tinggi terdapat beberapa BPRS yang perlu melakukan Potential Improvement agar mencapai nilai efisiensi yang optimal. Saran yang sesuai dengan penelitian ini selain mengembangkan strategi dan produk perbankan, pengurangan biaya perusahaan juga perlu dilakukan agar mengurangi biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan serta penambahan strategi perbankan di bidang teknologi, mengingat di zaman sekarang seluruh sektor mulai merambah ke arah digitalisasi maka sudah seharusnya lembaga keuangan seperti BPRS juga mengikuti trend yang marak digemari oleh masyarakat yaitu inovasi teknologi dalam lembaga Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS).