Cerai gugat sebab suami terlibat aliran radikal perspektif maqaṣid al-shari‘ah studi putusan forum musyawarah pondok pesantren putri (fmp3) xxiv se-Jawa Timur di Lirboyo

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Prayesti, Salsa (2022) Cerai gugat sebab suami terlibat aliran radikal perspektif maqaṣid al-shari‘ah studi putusan forum musyawarah pondok pesantren putri (fmp3) xxiv se-Jawa Timur di Lirboyo. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

	Text Salsa Prayesti_C71218085 OK.pdf Download (1MB)
	Text Salsa Prayesti_C71218085 Full.pdf Restricted to Repository staff only until 15 October 2027. Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini membahas tentang perspektif maqāṣid al-sharī‘ah dalam Putusan Forum Musyawarah Pondok Pesantren Putri (FMP3) XXIV se-Jawa Timur di Lirboyo tentang cerai gugat sebab aliran radikal, dengan dasar alasan menyelamatkan aqidah. Dalam hal tersebut tidak diatur secara khusus dalam ketentuan Undang-undang maupun Kompilasi Hukum Islam (KHI). Namun dalam hal ini akan dibahas tentang bagaimana putusan tentang cerai gugat sebab suami terlibat aliran radikal dalam Putusan Forum Musyawarah Pondok Pesantren Putri (FMP3) XXIV se-JawaTimur di Lirboyo dan bagaimana perspektif maqāṣid al-sharī‘ah terhadap cerai gugat sebab suami terlibat aliran radikal dalam Putusan Forum Musyawarah Pondok Pesantren Putri (FMP3) XXIV se-JawaTimur di Lirboyo.Data penelitian ini dikumpulkan dengan memakai teknik penelitian kepustakaan (library research). Data diperoleh dari dokumentasi Putusan Forum Musyawarah Pondok Pesantren Putri (FMP3) XXIV se-Jawa Timur di Lirboyo. Kemudian, data yang terkumpul akan dianalisis menggunakan analisis deskriptif dengan pola pikir deduktif, dimana analisis dengan memaparkan data hasil keputusan, kemudian dianalisis menggunakan perspektif maqāṣid al-sharī‘ah. Selanjutnya dapat diambil suatu kesimpulan. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah apabila dalam Putusan Forum Musyawarah Pondok Pesantren Putri (FMP3) XXIV se-Jawa Timur di Lirboyo menunjukan mengenai cerai gugat sebab suami terlibat aliran radikal memperbolehkan hal tersebut terjadi. Karena dalam hal tersebut ditekankan kepada alasan si istri demi menyelamatkan aqidahnya, serta dalam rumah tangganya sudah tidak merasakan keharmonisan lagi seperti layaknya dahulu. Kemudian dalam perspektif maqāṣid al-sharī‘ah mengenai cerai gugat sebab suami terlibat aliran radikal, termasuk dalam hal Ḍarūriyāt atau kebutuhan paling pokok yakni berhubungan dengan ḥifẓ al-dīn atau penjagaan terhadap agama serta aqidah, sebab hal yang radikal sangat bertentangan dengan prinsip agama Islam. Dari hasil penelitian ini, saran yang penulis ajukan Lembaga FMP3 Pondok Pesantren Lirboyo Kediri telah mempunyai wadah sebagai lembaga yang dipercaya untuk melakukan kegiatan penyelesaian masalah lewat pertanyaan-pertanyaan beserta dengan jawaban yang akhirnya menjadi baḥth al-masāil. Akan tetapi dalam perkara yang terdapat pada Forum Musyawarah Pondok Pesantren Putri (FMP3) se-Jawa Timur Tahun 2020 mengenai cerai gugat sebab suami terlibat aliran radikal, seharusnya memberikan penafsiran secara luas, tidak hanya acuan kitab klasik, namun dapat menggunakan metode modern seperti maqāṣid al-sharī‘ah. Skripsi ini membahas tentang perspektif maqāṣid al-sharī‘ah dalam Putusan Forum Musyawarah Pondok Pesantren Putri (FMP3) XXIV se-Jawa Timur di Lirboyo tentang cerai gugat sebab aliran radikal, dengan dasar alasan menyelamatkan aqidah. Dalam hal tersebut tidak diatur secara khusus dalam ketentuan Undang-undang maupun Kompilasi Hukum Islam (KHI). Namun dalam hal ini akan dibahas tentang bagaimana putusan tentang cerai gugat sebab suami terlibat aliran radikal dalam Putusan Forum Musyawarah Pondok Pesantren Putri (FMP3) XXIV se-JawaTimur di Lirboyo dan bagaimana perspektif maqāṣid al-sharī‘ah terhadap cerai gugat sebab suami terlibat aliran radikal dalam Putusan Forum Musyawarah Pondok Pesantren Putri (FMP3) XXIV se-JawaTimur di Lirboyo. Data penelitian ini dikumpulkan dengan memakai teknik penelitian kepustakaan (library research). Data diperoleh dari dokumentasi Putusan Forum Musyawarah Pondok Pesantren Putri (FMP3) XXIV se-Jawa Timur di Lirboyo. Kemudian, data yang terkumpul akan dianalisis menggunakan analisis deskriptif dengan pola pikir deduktif, dimana analisis dengan memaparkan data hasil keputusan, kemudian dianalisis menggunakan perspektif maqāṣid al-sharī‘ah. Selanjutnya dapat diambil suatu kesimpulan. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah apabila dalam Putusan Forum Musyawarah Pondok Pesantren Putri (FMP3) XXIV se-Jawa Timur di Lirboyo menunjukan mengenai cerai gugat sebab suami terlibat aliran radikal memperbolehkan hal tersebut terjadi. Karena dalam hal tersebut ditekankan kepada alasan si istri demi menyelamatkan aqidahnya, serta dalam rumah tangganya sudah tidak merasakan keharmonisan lagi seperti layaknya dahulu. Kemudian dalam perspektif maqāṣid al-sharī‘ah mengenai cerai gugat sebab suami terlibat aliran radikal, termasuk dalam hal Ḍarūriyāt atau kebutuhan paling pokok yakni berhubungan dengan ḥifẓ al-dīn atau penjagaan terhadap agama serta aqidah, sebab hal yang radikal sangat bertentangan dengan prinsip agama Islam. Dari hasil penelitian ini, saran yang penulis ajukan Lembaga FMP3 Pondok Pesantren Lirboyo Kediri telah mempunyai wadah sebagai lembaga yang dipercaya untuk melakukan kegiatan penyelesaian masalah lewat pertanyaan-pertanyaan beserta dengan jawaban yang akhirnya menjadi baḥth al-masāil. Akan tetapi dalam perkara yang terdapat pada Forum Musyawarah Pondok Pesantren Putri (FMP3) se-Jawa Timur Tahun 2020 mengenai cerai gugat sebab suami terlibat aliran radikal, seharusnya memberikan penafsiran secara luas, tidak hanya acuan kitab klasik, namun dapat menggunakan metode modern seperti maqāṣid al-sharī‘ah.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Creators:	Creators Email NIM Prayesti, Salsa sprayisti@gmail.com C71218085
Contributors:	Contribution Name Email NIDN Thesis advisor Ghufron, Muhammad muhammadghufron@uinsby.ac.id 2024027602
Subjects:	Cerai Gugat Radikal dan Radikalisme
Keywords:	Cerai Gugat; Aliran Radikal; Maqasid Syariah
Divisions:	Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga Islam
Depositing User:	salsa prayesti
Date Deposited:	15 Oct 2024 07:16
Last Modified:	15 Oct 2024 07:16
URI:	http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/56646

Actions (login required)

View Item