Pengorganisasian kelompok muslimat dalam upaya membangun pola konsumsi pangan sehat di Dusun Kemodo Utara Desa Dukuhmojo Kecamatan Mojoagung Kabupaten Jombang Jawa Timur

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Hadiyati, Afina Rahma (2022) Pengorganisasian kelompok muslimat dalam upaya membangun pola konsumsi pangan sehat di Dusun Kemodo Utara Desa Dukuhmojo Kecamatan Mojoagung Kabupaten Jombang Jawa Timur. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Afina Rahma Hadiyati_B92218098.pdf
Download (9MB)

Abstract

Fokus penelitian pada problematika kesehatan masyarakat yang dipengaruhi oleh pola konsumsi pangan yang tidak sehat yang berakibat pada banyaknya masyarakat Dusun Kemodo Utara memiliki Penyakit Tidak Menular (PTM). Diantaranya meliputi Diabetes, Hipertensi, Kolesterol, dan Darah rendah. Banyaknya penderita PTM memberikan dampak pada kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat yang menurun. Pada penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan tersebut dengan rumusan masalah: 1) Bagaimana kondisi kesehatan masyarakat Dusun Kemodo Utara?, 2) Bagaimana strategi pengorganisasian dalam upaya membangun pola konsumsi pangan sehat melalui kelompok Muslimat NU sebagai media penyadaran di Dusun Kemodo Utara?, dan 3) Bagaimana hasil perubahan sosial yang terjadi dari proses pengorganisasian masyarakat untuk membangun pola konsumsi pangan sehat di Dusun Kemodo Utara?. Penelitian ini menggunakan metodologi Participatory Action Research (PAR). Dalam prosesnya riset dilakukan untuk penyadaran masyarakat dengan tools Rapid Rural Apraisal (RRA). Antara lain pemetaan, survei rumah tangga, transek wilayah, kalender harian, wawancara semi terstruktur, Focus Group Discussion, dan dokumentasi. Dalam penyelesaian masalah disusun strategi pengorganisasian dengan menggunakan teknik Logical Framework Approach (LFA). Melalui LFA dapat dianalisis fokus permasalahan yang terbagi http://digilib.uinsby.ac.id/http://digilib.uinsby.ac.id/http://digilib.uinsby.ac.id/viii menjadi empat, yaitu: sumber daya manusia, infrastruktur, kelembagaan, dan kebijakan pemerintah. Aksi yang berhasil dilakukan untuk menyelesaikan problem kesehatan antara lain: edukasi pangan sehat, edukasi penyakit tidak menular, edukasi Da’wa Bil hal sebagai penggerak perubahan, edukasi dan praktek pembuatan makanan dan minuman jamu sehat, edukasi dan praktek menanam pangan sehat, pembuatan kelompok peduli konsumsi pangan sehat, dan advokasi kepada pemerintah desa. Hasil penelitian yang dilakukan dengan proses pengorganisasian masyarakat, yaitu munculnya perubahan perilaku masyarakat dalam menjaga pola makan untuk mencegah Penyakit Tidak Menular. Indikator perubahan tersebut tercermin dalam aksi gerakan menanam tanaman herbal di area pekarangan rumah dengan menanam secara organik, melakukan pencegahan PTM dengan mengkonsumsi jamu secara rutin, membuat kelompok peduli konsumsi pangan sehat, serta bersama aparat desa melakukan kampanye untuk promosi kesehatan sebagai gerakan dakwah bil hal. Perubahan sosial yang didapatkan yaitu masyarakat memiliki kebiasaan baru untuk mengkonsumsi olahan tanaman herbal untuk mencegah Penyakit Tidak Menular dan mengurangi konsumsi obat tanpa label untuk pencegahan penyakit. Dengan gerakan ini masyarakat Dusun Kemodo Utara dapat membentuk kebiasaan baru dalam mengatur pola makan dan menjaga kesehatan, sehingga terbangun kehidupan masyarakat yang lebih sehat. Fokus penelitian pada problematika kesehatan masyarakat yang dipengaruhi oleh pola konsumsi pangan yang tidak sehat yang berakibat pada banyaknya masyarakat Dusun Kemodo Utara memiliki Penyakit Tidak Menular (PTM). Diantaranya meliputi Diabetes, Hipertensi, Kolesterol, dan Darah rendah. Banyaknya penderita PTM memberikan dampak pada kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat yang menurun. Pada penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan tersebut dengan rumusan masalah: 1) Bagaimana kondisi kesehatan masyarakat Dusun Kemodo Utara?, 2) Bagaimana strategi pengorganisasian dalam upaya membangun pola konsumsi pangan sehat melalui kelompok Muslimat NU sebagai media penyadaran di Dusun Kemodo Utara?, dan 3) Bagaimana hasil perubahan sosial yang terjadi dari proses pengorganisasian masyarakat untuk membangun pola konsumsi pangan sehat di Dusun Kemodo Utara?. Penelitian ini menggunakan metodologi Participatory Action Research (PAR). Dalam prosesnya riset dilakukan untuk penyadaran masyarakat dengan tools Rapid Rural Apraisal (RRA). Antara lain pemetaan, survei rumah tangga, transek wilayah, kalender harian, wawancara semi terstruktur, Focus Group Discussion, dan dokumentasi. Dalam penyelesaian masalah disusun strategi pengorganisasian dengan menggunakan teknik Logical Framework Approach (LFA). Melalui LFA dapat dianalisis fokus permasalahan yang terbagi http://digilib.uinsby.ac.id/http://digilib.uinsby.ac.id/http://digilib.uinsby.ac.id/viii menjadi empat, yaitu: sumber daya manusia, infrastruktur, kelembagaan, dan kebijakan pemerintah. Aksi yang berhasil dilakukan untuk menyelesaikan problem kesehatan antara lain: edukasi pangan sehat, edukasi penyakit tidak menular, edukasi Da’wa Bil hal sebagai penggerak perubahan, edukasi dan praktek pembuatan makanan dan minuman jamu sehat, edukasi dan praktek menanam pangan sehat, pembuatan kelompok peduli konsumsi pangan sehat, dan advokasi kepada pemerintah desa. Hasil penelitian yang dilakukan dengan proses pengorganisasian masyarakat, yaitu munculnya perubahan perilaku masyarakat dalam menjaga pola makan untuk mencegah Penyakit Tidak Menular. Indikator perubahan tersebut tercermin dalam aksi gerakan menanam tanaman herbal di area pekarangan rumah dengan menanam secara organik, melakukan pencegahan PTM dengan mengkonsumsi jamu secara rutin, membuat kelompok peduli konsumsi pangan sehat, serta bersama aparat desa melakukan kampanye untuk promosi kesehatan sebagai gerakan dakwah bil hal. Perubahan social yang didapatkan yaitu masyarakat memiliki kebiasaan baru untuk mengkonsumsi olahan tanaman herbal untuk mencegah Penyakit Tidak Menular dan mengurangi konsumsi obat tanpa label untuk pencegahan penyakit. Dengan gerakan ini masyarakat Dusun Kemodo Utara dapat membentuk kebiasaan baru dalam mengatur pola makan dan menjaga kesehatan, sehingga terbangun kehidupan masyarakat yang lebih sehat.