This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Ningsih, Amaliya Iranty (2016) PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL TERJEMAH HADITS MENGGUNAKAN MODEL SAVI PADA MATA PELAJARAN AL-QUR’AN HADITS KELAS III MI DARUN NAJAH KAJEKSAN TULANGAN SIDOARJO. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (342kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (328kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (330kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (435kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (678kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (383kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (694kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (306kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (293kB) | Preview |
Abstract
Peserta didik MI Darun Najah selalu merasa bosan dan kesulitan menghafal terjemah hadits dikarenakan pembelajaran yang masih menggunakan metode konvensional. Dari 16 peserta didik hanya 4 peserta didik saja yang lancar menghafal terjemahnya baik menghafal setiap mufrodat maupun secara keseluruhan. Maka dari itu, untuk meningkatkan kemampuan menghafal terjemah hadits, peneliti mengambil tindakan pembelajaran melalui model SAVI yang sintaksnya meliputi: persiapan, penyampaian, pelatihan, dan penampilan hasil yang dilakukan dalam 2 siklus. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : (1) Bagaimana penerapan model SAVI dalam rangka meningkatkan kemampuan menghafal terjemah hadits pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadits kelas III MI Darun Najah Kajeksan Tulangan Sidoarjo? (2) Bagaimana peningkatan kemampuan menghafal hadits pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadits setelah menggunakan model SAVI bagi peserta didik kelas III MI Darun Najah Kajeksan Tulangan Sidoarjo?. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode kolaboratif antara kuantitatif dan kualitatif dengan tujuan meningkatkan kemampuan menghafal terjemah hadits. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas III MI Darun Najah Kajeksan Tulangan Sidoarjo. Dalam pengumpulan data penulis menggunakan teknik tes yang berupa tes lisan dan juga teknik non tes yang terdiri dari: observasi, wawancara, dokumentasi, dan catatan lapangan. Model PTK yang digunakan yaitu model Kurt Lewin yang dalam satu siklus terdiri dari empat komponen, meliputi: Perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penerapan model SAVI berjalan dengan baik melalui perbaikan pada setiap siklus. Dalam kegiatan pembelajaran dapat dilihat dari aktivitas guru dan siswa yang mengalami peningkatan dari siklus I dengan kategori baik dan cukup kemudian menjadi kategori sangat baik dalam siklus II. (2) Kemampuan menghafal terjemah hadits juga mengalami peningkatan, dari KKM 75 yang harus dicapai oleh setiap individu pada siklus I sebanyak 8 peserta didik menjadi 11 peserta didik yang tuntas pada siklus II. Nilai rata-rata yang dicapai secara klasikal pada siklus I sebesar 72 menjadi 84,5 pada siklus II dan dinyatakan tuntas. Sedangkan prosentase ketuntasan menghafal terjemah hadits pada siklus I masih mencapai 50% menjadi 68,75% pada siklus II dengan kategori baik.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Agama Ibadah Hadis |
||||||
Keywords: | Kemampuan Menghafal Terjemah Hadits; Al-Qur’an Hadits; Model SAVI | ||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah | ||||||
Depositing User: | ningsih amaliya iranty | ||||||
Date Deposited: | 22 Apr 2016 06:40 | ||||||
Last Modified: | 22 Apr 2016 06:40 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/5916 |
Actions (login required)
View Item |