Analisis perbandingan status mutu air Sungai Buntung Kabupaten Sidoarjo dengan metode indeks pencemaran, storet dan Canadian Council Of Ministers Of The Environment (CCME-WQI)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Juliasari, Dinda Rahma Talia (2023) Analisis perbandingan status mutu air Sungai Buntung Kabupaten Sidoarjo dengan metode indeks pencemaran, storet dan Canadian Council Of Ministers Of The Environment (CCME-WQI). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Dinda Rahma Talia Juliasari _H75218024 OK.pdf
Download (5MB)

Abstract

Sungai Buntung Sidoarjo berada di kawasan permukiman padat penduduk dan industri. Peningkatan buangan limbah domestik dan non domestik oleh Masyarakat dan industri sekitar, dapat mempengaruhi kualitas air sungai tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi kualitas air sungai Buntung berdasarkan PP No. 22 Tahun 2021 dengan standar baku mutu kelas II, serta membandingkan metode penentuan status mutu air menggunakan Metode Indeks Pencemar, Metode STORET, dan Metode CCMEWQI. Titik Pengambilan sampel pada penelitian ini dibagi menjadi tiga titik berdasarkan SNI 6989-57-2008 dengan pengulangan sebanyak dua kali. Pengujian parameter pada penelitian ini meliputi pH, suhu, (Dissolved Oxygen) DO, Biochemical Oxygen Demand (BOD), Chemical Oxygen Demand (COD), Total Suspended Solid (TSS), Total Dissolved Solid (TDS), Tembaga (Cu), Amonia, Fosfat dan Total coliform. Hasil analisis penelitian ini, dari 11 parameter yang diujikan terdapat 7 parameter yang tidak sesuai dengan baku mutu kualitas air kelas II PP No. 22 Tahun 2021, yaitu parameter Suhu, Total Suspended Solid (TSS), Amonia, Biochemical Oxygen Demand (BOD), Chemical Oxygen Demand (COD), Fosfat dan Total Coliform. Penentuan status mutu air menggunakan ketiga metode mendapatkan hasil yang berbeda. Penetuan status mutu air menggunakan metode Indeks Pencemaran mendapatkan nilai skor rata�rata 7,66 dengan kategori “tercemar sedang”, selanjutnya, metode STORET mendapatkan nilai skor rata-rata (-62) dengan kategori “tercemar berat”, metode terakhir yaitu metode CCME WQI mendapatkan nilai skor rata-rata 25,09 dengan kategori “tercemar berat”. Untuk metode yang paling sesuai pada Sungai Buntung Sidoarjo dengan kepekaan yang tinggi terheadap pencemar adalah Metode STORET dan Metode CCMEWQI