Hadis tentang keutamaan belajar dan mengajarkan al-Qur’an dalam riwayat Sunan al-Tirmidhi 2909: studi living hadis di sekolah dasar Siti Aminah Gunungsari Indah Kedurus Karangpilang Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ulansari, Iin (2023) Hadis tentang keutamaan belajar dan mengajarkan al-Qur’an dalam riwayat Sunan al-Tirmidhi 2909: studi living hadis di sekolah dasar Siti Aminah Gunungsari Indah Kedurus Karangpilang Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Iin Ulansari_E95219079.pdf
Download (5MB)

Abstract

Al-Qur’an memberikan sebuah penghargaan dan keutamaan kepada orang-orang yang menggunakan akal untuk senantiasa merenungi ayat-ayat Allah. Ada yang mempelajari al-Qur’an beserta mengamalkannya dalam satu wadah, tapi terkadang ada juga yang telah mempelajari al-Qur’an namun sulit untuk mengamalkan. Dalam hal ini peneliti tertarik untuk meneliti implementasi disebuah lembaga formal yang dijadikan objek kajian. Adapun yang dijadikan redaksi hadis adalah riwayat al-Tirmidhi 2909 tentang keutamaan belajar dan mengajarkan al-Qur’an. Komponen penting dalam belajar dan mengajarkan al-Qur’an dalam hal ini adalah seorang guru dan murid, keberadaan dua komponen ini tidak terlepas dari adab ketika melakukan suatu pembelajaran. Objek kajian penelitian ini adalah Sekolah Dasar Siti Aminah Gunungsari Indah Kedurus Karangpilang Surabaya, karena peneliti ingin mengetahui lebih dalam bagaimana implementasi dan praktik pembelajaran umumnya tentang belajar dan mengajarkan pelajaran sekolah dan khusunya tentang belajar dan mengajarkan al-Qur’an. Metodologi yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, sebab peneliti akan memaparkan kalimat yang rinci, lengkap, mendalam dan menggambarkan situasi yang sebenarnya terjadi kemudian peneliti berusaha menganalisis data dalam berbagai nuansa sesuai bentuk aslinya seperti pada waktu dicatat atau dikumpulkan. Setelah adanya penelitian dan penjelasan dari beberapa pembahasan yang terkait dengan tema yang diambil oleh peneliti, dapat disimpulkan mengenai keabsahan matan dan jarh wa ta’dil antara hadis satu dengan yang lain tidak ada yang bertentangan juga tidak bertentangan dengan al-Qur’an dan rasionalitas. Jadi hadis yang diteliti berkualitas s}ah}i>h} li dhatihi dan secara otomatis dapat dijadikah h}ujjah}. Pembelajaran tidak luput dari guru yang beradab dan para murid yang berkarakter serta memiliki nilai kesopanan, setelah itu barulah hadis itu dapat diterapkan dalam lingkup Sekolah Dasar Siti Aminah dengan bermacam strategi dan praktik pembelajaran sesuai dengan hadis riwayat al-Tirmidhi 2909.