Amalan syadziliyah dalam meningkatkan kecerdasan spiritual santri Al-Mardliyyah Bahrul Ulum Tambak Beras Jombang

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Mubarokah, Miftakhul (2023) Amalan syadziliyah dalam meningkatkan kecerdasan spiritual santri Al-Mardliyyah Bahrul Ulum Tambak Beras Jombang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.

Text
Miftakhul Mubarokah_E97218077.pdf
Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini membahas tentang Amalan Syadziliyah dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual Santri al-Mardliyyah Bahrul Ulum tambakberas Jombang. Selain itu peneliti merumuskan 3 problem. Pertama, bagaimana peran amalan Syadziliyah dalam meningkatkan kecerdasan Spiritual santri al Mardliyyah Bahrul Ulum Tambakberas Jombang?. Kedua, bagaimana peran amalan syadziliyah dalam meningkatkan antara kecerdasan spiritual dengan kesehatan mental santri al-Mardliyyah Bahrul Ulum Tambakberas Jombang?. Ketiga, bagaimana peran amalan Syadziliyah dalam meningkatkan antara kecerdasan spiritual dengan jiwa sosial santri al-Mardliyyah Bahrul Ulum tambakberas Jombang?. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui AmalanSyadziliyah dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual Santri Al Mardliyyah Bahrul Ulum Tambakberas Jombang.Jenis penelitian menggunakan penelitian kualitatif, denagan menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dokumentasi dan library research atau studi Pustaka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus (case study research) dan bersifat deskriptif. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa amalan Syadziliyah berperan dalam meningkatkan kecerdasan spiritual yang juga memiliki keterkaitan dengan kesehatan mental dan jiwa sosial santri Pondok pesantren Al Mardliyah Bahrul Ulum Jombang. Kecerdasaran spiritual berupa merasa tenang dan damai dalam menjalani kehidupan, bersemangat, optimis dan yakin bahwa setiap masalah pasti ada jalan keluarnya, mejadi lebih bertanggung jawab terhadap pekerjaan yang dilakukan, menjadi lebih sabar, dan ada keinginan untuk selalu berbuat baik. Kesehatan mental berupa tingkat stress yang di alami menurun, tidak mudah berburuk sangka, mampu belajar/bekerja dengan lebih produktif, dan merasa lebih bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain, dan jiwa sosial yang tampak pada santri adalah mampu berinteraksi dengan baik. Kemampuan untuk beradaptasi, mudah bekerjasama dan jiwa solidaritas yang cukup tampak secara signifikan.