This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Hodaifah, Hodaifah (2014) Pendidikan Islam berbasis Moderatisme: telaah Kurikulum Pondok Pesantren Nurul Islam Jember. PhD thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (885kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (95kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (310kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (388kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (425kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (220kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (192kB) | Preview |
Abstract
Dari satu sisi, ditemukan pesantren yang mengajarkan konservatisme; disisi yang lain, ditemukan pesantren yang berhaluan garis keras. Pesantren konservatisme bersiteguh menolak pembaharuan, cenderung pasif dan hanya menerima hasil ijtihad ulama pendahulunya. Pesantren garis keras bersikukuh menolak tradisi, cenderung aktif memberontak tatanan (melakukan anarkisme), dan hanya menerima al-Qur.an dan Hadis secara tekstual sebagai pedoman. Diantara kedua titik ekstrem tersebut, terdapat pesantren yang tetap mempertahankan tradisi, tetapi terbuka pada pembaharuan yakni pesantren moderatisme. Pesantren berbasis moderatisme adalah model pendidikan yang diterapkan oleh Pondok Pesantren Nurul Islam Jember untuk menengahi kedua
ujung perbedaan tersebut. Oleh karena itu, pertanyaan penelitian ini ialah bagaimanakah pendidikan Islam berbasis moderatisme di Pondok Pesantren Nurul Islam Jember, dari aspek konstruksi, penerapan, implikasi, dan problematikanya?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, peneliti menggali data melalui wawancara, penelitian terlibat, dan dokumentasi, yang dianalisis menggunakan analisis interaktif (interactive analysis), dengan validitas data menggunakan triangulasi, peer debriefing, dan member-check. Hasilnya ialah: 1) konstruksi kurikulum berbasis moderatisme diterapkan bersama elemen-elemen pesantren secara simultan, berdasarkan ASWAJA dan Kesadaran Gender; 2) penerapannya dimasukkan ke dalam kegiatan pengajian kitab kuning, seminar, diskusi, pelatihan, tanya-jawab, bah}th al-masa’il, dan menjalin komunikasi dengan berbagai macam aliran dan agama yang berbeda; 3) implikasinya ialah pembudayaan sikap moderat dalam segala hal; 4) penerapan moderatisme sebagai basis pendidikan Islam masih menemukan kendala. Terdapat tiga tipologi pesantren baru: pesantren konservatif, pesantren radikal, dan pesantren moderat. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa Pondok Pesantren Nurul Islam Jember termasuk pesantren moderat.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (PhD) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | Zainul Arifin | ||||||
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Kurikulum | ||||||
Keywords: | Kurikulum Pesantren; Pendidikan Moderat; | ||||||
Divisions: | Program Doktor > Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Editor : Ummir Rodliyah------ Information------library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 11 Feb 2015 03:59 | ||||||
Last Modified: | 12 Mar 2019 03:44 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/615 |
Actions (login required)
View Item |