Pandangan masyarakat Desa Sukorejo terhadap pondok pesantren modern al-Fatimah Bojonegoro tahun 2007-2021

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ardan, Candra Negara (2023) Pandangan masyarakat Desa Sukorejo terhadap pondok pesantren modern al-Fatimah Bojonegoro tahun 2007-2021. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Ardan Candra Negara_A92219077.pdf
Download (2MB)

Abstract

Penelitian tentang Pondok Pesantren sangatlah banyak, namun penelitian yang penulis ini lebih menarik karena meneliti tentang Pandangan Masyarakat Desa Sukorejo Terhadap Pondok Pesantren Modern Al-Fatimah. Penelitian ini terfokus pada tiga hal: (1) Bagaimana sejarah Pondok Pesantren Modern Al-Fatimah? (2) Bagaimana program kerja Pondok Pesantren Modern Al-Fatimah? (3) Bagaimana pandangan masyarakat desa Sukorejo terhadap Pondok Pesantren Modern Al-Fatimah? Untuk memperoleh data sosio-historis sesuai dengan kondisi rill dilapangan, peneliti menggunakan beberapa cara yaitu, heuristik, verifikasi, interpretasi dan historiografi. Mengingat ini penelitian lapangan, maka untuk memperoleh hasil yang maksimal, peneliti menggunakan pendekatan sosio-historis, untuk menggambarkan sejarah Pondok Pesantren Modern Al-Fatimah tahun 2007-2021 dan juga bagaimana pandangan masyarakat desa Sukorejo terhadap Pondok Pesantren Modern Al-Fatimah. Kemudian, untuk menganalisis data yang diperoleh, peneliti memakai teori sosial institusion (lembaga kemasyarakatan) oleh Soerjono Soekanto dan teori continuity and change (perubahan dan kesinambungan) oleh John Obert Vall. Dari hasil penelitian, dapat ditarik kesimpulan bahwasanya: 1) Pondok Pesantren Modern Al-Fatimah didirikan oleh Kiai Tamam Syaifuddin pada tahun 2007. Pondok Pesantren ini didirikan dengan tujuan menyebarkan syiar ajaran agama Islam dan memenuhi cita-cita ibu Hajah Siti Fatimah yang ingin memiliki anak yang mempunyai pesantren sendiri serta menolak stigma masyarakat terhadap Pondok Pesantren yang terkenal kumuh, kuno dan tidak bisa mengikuti perkembangan zaman modern. Kiai Tamam Syaifuddin lahir di Tuban pada 08 April 1967. 2) program kerja Pondok Pesantren Modern Al-Fatimah diantaranya yaitu, mendirikan yayasan pendidikan, mengembangkan infrastruktur pendidikan dan juga membuat program les bahasa Inggris gratis serta melakukan pembelajaran dibidang sosial dan keagamaan. 3) pandangan masyarakat desa Sukorejo terhadap Pondok Pesantren Modern Al-Fatimah sangatlah baik dan bagus. Hal ini karena Pondok Pesantren Modern Al-Fatimah tidak hanya berfokus pada pengembangan santriwati, namun juga peduli dan simpati terhadap masyarakat sekitar. Kemudian, berdirinya Pondok Pesantren ini, juga memberikan dampak yang sangat signifikan bagi masyarakat Desa Sukorejo. Sehingga hal ini juga mempengaruhi pandangan masyarakat desa Sukorejo terhadap Pondok Pesantren Modern Al-Fatimah.