Perhitungan awal Bulan Kamariah dalam Kitab Accurate Hilal

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Amanulloh, Dzikri (2023) Perhitungan awal Bulan Kamariah dalam Kitab Accurate Hilal. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Dzikri Amanulloh_C97217029.pdf
Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini disusun menggunakan metode penelitian kualitatif. Sedangkan jenis penelitian ini yakni studi pustaka (library research). Oleh karena itu sumber data primernya diambil langsung dari kitab Accurate Hilali dan hasil wawancara dengan Ali Mustofa selaku pengarang kitab ini. Sementara untuk sumber data sekundernya diperoleh dari buku, jurnal, skripsi, dan lain-lain yang berkaitan dengan penelitian ini. Teknik pengumpulan datanya terdiri dari telaah dokumen serta wawancara. Kemudian untuk analisis datanya menggunakan analisis isi (content analysis) dan analisis komparasi. Hal ini bertujuan untuk membandingkan kitab Accurate Hilali dengan Almanak Nautika serta mengetahui tingkat keakuratan hasil hisab dari kitab Accurate Hilali.Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa hisab awal Bulan Kamariah dalam kitab Accurate Hilali merupakan termasuk ke dalam hisab kontemporer. Hal ini dikarenakan hisab ini telah menggunakan rumus-rumus matematika yang sudah mengalami perkembangan, serta menggunakan data-data yang sudah aktual. Kemudian berdasarkan hasil uji komparasi antara kitab Accurate Hilali dengan Almanak Nautika menunjukkan bahwa hasil hisab dari kitab Accurate Hilali cukup akurat, karena hanya berbeda beberapa detik. Meskipun terdapat beberapa hal yang selisihnya hingga menit, akan tetapi hal ini masih tergolong wajar sehingga dapat dikatakan bahwa hasil dari kitab Accurate Hilali sudah akurat dan bisa dijadikan sebagai opsi ketika menentukan awal Bulan Kamariah.Setelah penelitian ini dilaksanakan beberapa saran terkait hisab awal Bulan Kamariah dalam Kitab Accurate Hilali. Terdapat koreksi yang kurang efisien sehingga menyita waktu yang cukup banyak ketika melakukan perhitungan. Kemudian seiring perubahan zaman yang semakin maju, penulis berharap semakin banyak para pegiat falak yang mengangkat serta mengenalkan kitab-kitab yang lain agar tidak tergerus oleh zaman serta dapat dikenal oleh masyarakat luas.