Pengembangan perangkat pembelajaran matematika menggunakan model kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) berbantuan aplikasi Wizer.me untuk meningkatkan hasil belajar siswa

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Anggraini, Rati Nova (2023) Pengembangan perangkat pembelajaran matematika menggunakan model kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) berbantuan aplikasi Wizer.me untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Rati Nova Anggraini_D94219062_OK.pdf
Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran matematika menggunakan model kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) berbantuan aplikasi wizer.me supaya menjadi perangkat pembelajaran yang valid, praktis dan efektif untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan yaitu berupa RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) dan E-LKPD (Elektronik Lembar Kerja Peserta Didik). RPP dikembangkan mengacu pada model kooperatif tipe TAI. Sedangkan E-LKPD dikembangkan melalui aplikasi wizer.me.Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan atau Research and Development (R&D) yang mengacu pada model pengembangan ADDIE. Terdapat lima tahapan proses pengembangan, diantaranya: tahap analisis, tahap perancangan, tahap pengembangan, tahap penerapan, dan tahap evaluasi. Penelitian ini diterapkan kepada siswa kelas VIII-E di SMPN 1 Waru. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik field note, teknik validasi dan teknik tes. Setelah data diperoleh, data tersebut dianalisis menggunakan analisis field note, kevalidan, kepraktisan dan keefektifan pengembangan perangkat pembelajaran. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini meliputi: (1) Proses pengembangan perangkat pembelajaran pada tahap analisis diperoleh data tentang hasil belajar siswa, kendala kegiatan pembelajaran, kurikulum 2013 dan materi pembelajaran yang digunakan di SMPN 1 Waru. Tahap perancangan, peneliti merancang perangkat pembelajaran. Tahap pengembangan, peneliti membuat dan mengembangkan perangkat pembelajaran kemudian memvalidasi dan memperbaiki berdasarkan masukan dan saran dari validator. Tahap penerapan, peneliti menerapkan perangkat pembelajaran kepada siswa kelas VIII-E di SMPN 1 Waru. Tahap evaluasi, peneliti mengevaluasi dan menilai seberapa besar keefektifan perangkat pembelajaran. (2) Perangkat pembelajaran dinyatakan “valid” dengan rata-rata total kevalidan RPP sebesar 4,01, E-LKPD sebesar 4,05, dan lembar pretest-posttest sebesar 4,41 yang termasuk pada kriteria “sangat valid”. (3) Perangkat pembelajaran dinyatakan “praktis” dengan rata-rata total nilai kepraktisan sebesar 84. (4) Perangkat pembelajaran dinyatakan “efektif” untuk meningkatkan hasil belajar siswa dilihat dari ketuntasan hasil belajar secara klasikal sebesar 80%. Sedangkan untuk peningkatan hasil belajar diperoleh rata-rata sebesar 13,67 dengan persentase nilai siswa yang mengalami peningkatan sebesar 20,1%.“