This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Najib, Muhammad (2016) Rekonstruksi tata nilai ekonomi dalam Al-Qur`An. Masters thesis, UIN SUNAN AMPEL SURABAYA.
|
Text
Cover.pdf Download (507kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (272kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (132kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (334kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (214kB) | Preview |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (725kB) |
||
Text
Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (388kB) |
||
|
Text
Bab 5.pdf Download (167kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (259kB) | Preview |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah mengungkap bangunan tata nilai ekonomi dalam al-Qur`an.Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan dengan menggunakan pendekatan tafsir tematik. Pendekatan dimaksud bertujuan menemukan sikap dan pandangan al-Qur`an terhadap masalah yang diteliti.Langkah yang dilakukan dalam tafsir tematik adalah mengumpulkan ayat-ayat yang terkait dengan masalah yang diteliti. Untuk memahami maksud eksplisit ayat-ayat tersebut dilakukan analisis tafsir dengan mengacu kepada tafsir otoritatif atau dengan menggunakan penalaran. Maksud eksplisit ayat kemudian dianalisis lebih mendalam dengan metode istinbāṭ untuk menggali nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Nilai-nilai yang telah terurai kemudian disintesiskan dengan melakukan generalisasi konsep, yaitu mengelompokkan nilai-nilaisebagai fakta-fakta yang saling terpisah ke dalam suatu konsep umum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai ekonomi dalam al-Qur`an membentuk sebuah tatanan ekonomi yang bertujuan meningkatkan produktifitas untuk dinikmati sebanyak mungkin orang dengan tetap memperhatikan asas keterlibatan. Tujuan itu diupayakan denganmemberikan kebebasan kepada pelaku pasar. Kebebasan tersebut dibatasi dengan seperangkat aturan yang menjamin hak dan kebebasan orang lain tidak dilanggar. Tatanan tersebut juga mendorong kontinyuitas produksi dengan memperhatikan kelestarian sumber daya alam dan mengendalikan konsumsi. Untuk menghindari kesenjangan pendapatan yang timbul secara alami atau sebagai konsekwensi persaingan, dilakukan upaya represif dan presuasif untuk mendorong terjadinya distribusi kekayaan. Di samping bermakna religius, distribusi kekayaan juga memiliki justifikasi rasional-ekonomis, yaitu menjamin keberlangsungan aktifitas ekonomi. Sebab, tersingkirnya sebagian pelaku pasar akan menurunkan tingkat permintaan. Karena permintaan efektif menjadi titik mula bagi terjadinya produksi, maka menurunnya permintaan akan mengakibatkan turunya produksi, dan turunya produksi akan mengurangi pendapatan yang berujung pada kembali menurunnya permintaan. Begitu seterusnya hingga siklus aktifitas ekonomi semakin lama semakin mengecil dan hanya berputar di tangan para pemenang pertarungan ekonomi.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Ekonomi Tafsir > Tafsir Al Qur'an |
||||||||
Keywords: | Al-Qur`an; Ekonomi; Persaingan Bebas; Pengendalian Konsumsi; Distribusi kekayaan; | ||||||||
Divisions: | Program Magister > Ilmu Alquran dan Tafsir | ||||||||
Depositing User: | Lc Muhammad Najib | ||||||||
Date Deposited: | 25 Apr 2016 00:50 | ||||||||
Last Modified: | 19 Dec 2019 07:54 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/6410 |
Actions (login required)
View Item |