Pengaruh sukrosa terhadap pertumbuhan dan produksi flavonoid dan fenolik total kultur kalus tanaman paitan (tithonia diversifolia)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Rofiq, Achmad Ainur (2023) Pengaruh sukrosa terhadap pertumbuhan dan produksi flavonoid dan fenolik total kultur kalus tanaman paitan (tithonia diversifolia). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Achmad Ainur Rofiq_H91219035.pdf
Download (4MB)

Abstract

Tithonia diversifolia atau tanaman Paitan merupakan tanaman obat yang mempunyai aktivitas farmakologis seperti anti-inflamasi, antioksidan, dan antibakteri. Aktivitas tersebut berkaitan dengan kandungan fenolik dan flavonoid yang terdapat pada Tithonia diversifolia. Kultur jaringan menjadi salah satu alternatif dalam produksi metabolit sekunder dengan menambahkan konsentrasi sukrosa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh sukrosa terhadap pertumbuhan dan produksi flavonoid dan fenolik total kultur kalus tanaman Tithonia diversifolia. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan yang dilakukan 5 kali ulangan. Eksplan yang digunakan yaitu bagian daun muda. Eksplan ditanam pada media MS, sukrosa 30 g/L, dan tambahan sukrosa dengan konsentrasi 30 g/L, 40 g/L, 50 g/L, 60 g/L,70 g/L, 80g/L. Setelah 15 hari, dilakukan pemanenan dan pengamatan morfologi kalus, berat segar dan berat kering kalus, serta analisis kadar fenolik dan flavonoid dilakukan menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Data hasil biomassa segar kalus, biomassa kering kalus dan kadar fenolik total dianalisis menggunakan uji One Way Anova, uji Kruskal Wallis dan uji Mann-Whitney. Hasil kadar flavonoid total dianalisis dengan uji One Way Anova dan uji Duncan, sedangkan data morfologi dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kalus yang dihasilkan berwarna hijauan, coklatan kegelapan seperti ungu dan merah dengan tekstur remah, intermediet dan kompak. Berat segar kalus didapatkan sebesar sebesar 2.88 ± 0.27 gr dan berat kering sebesar 0.257 ± 0.037 gr pada pemberian konsentrasi sukrosa 50 g/L. Pemberian konsentrasi sukrosa pada media produksi berpengaruh terhadap kadar fenolik dan flavonoid total ekstrak kalus tanaman Paitan, dimana kadar fenolik total tertinggi pada perlakuan pemberian sukrosa pada konsentrasi 50 g/L yaitu sebesar 6.56 ± 0.15 mg GAE/gr. Sedangkan kadar flavonoid total tertinggi pada perlakuan pemberian sukrosa pada konsentrasi 80 g/L yaitu 2.07 ± 0.07 mg QE/gr.