This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Suwandi, Muhammad Rifqi Daffa (2023) Proses ideologisasi kader partai (studi kasus DPC PDI Perjuangan kota Surabaya). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Muhammad Rifqi Daffa Suwandi_I01219020.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini berawal dari dinamika politik di Surabaya yang beberapa dekade dikuasai oleh PDI Perjuangan, sehingga muncul keingintahuan terhadap sistem kaderisasi yang dimiliki oleh partai politik tersebut. Proses ideologisasi melalui sistem kaderisasi menjadi fokus utama dari penelitian ini, juga faktor-faktor yang mendukung maupun menghambat proses ideologisasi tersebut. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengambilan data wawancara dan dokumentasi. Informan yang dipilih yaitu Staf khusus Fraksi PDI Perjuangan, pengurus bidang ideologi dan kaderisasi, dan kader yang telah mengikuti pelatihan kader pratama. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori kaderisasi menurut Veithzal Rivai dan tipologi partai politik menurut Ramlan Surbakti. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa proses ideologisasi melalui sistem kaderisasi yang dilakukan oleh PDI Perjuangan berjalan berjenjang dan terbuka. Kaderisasi formal dan kaderisasi informal menjadi dua sistem yang dijalankan oleh PDI Perjuangan untuk melakukan proses ideologisasi. Sesuai dengan AD/ART, DPC PDI Perjuangan memiliki kewajiban untuk menyelenggarakan Pelatihan Kader Pratama sebagai proses ideologisasi dengan sistem kaderisasi formal. Sedangkan dalam kaderisasi informal terdapat beberapa proses ideologisasi dengan beberapa penugasan, yaitu penugasan kader dalam setiap kegiatan, penugasan kader dalam struktur kepengurusan, dan penugasan kader sebagai pejabat publik. Terdapat beberapa faktor pendukung dan penghambat terjadinya proses ideologisasi. Faktor internal yang mendukung proses ideologisasi adalah motivasi diri kader dalam mengikuti kegiatan dan peran Badiklat sebagai perancang dan pengawas proses kaderisasi tersebut. Sedangkan pemilihan pemateri yang berkualitas untuk menjadi fasilitator dalam membentuk perilaku kader tersebut menjadi faktor eksternal dalam mendukung proses ideologisasi. Faktor internal yang menghambat proses kaderisasi yaitu daya tangkap kader dalam menerima materi sangat beragam dan penggunaan bahasa daerah ketika menyampaikan pendapat, Sedangkan faktor eksternal yang paling utama merupakan proses seleksi yang begitu ketat untuk menghindari spionase dan pandemi yang sempat menghentikan proses kaderisasi.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Ideologi Politik Partai Politik Kepemimpinan |
||||||||
Keywords: | Ideologi; kader; partai politik; kaderisasi; pdi perjuangan | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik | ||||||||
Depositing User: | Muhammad Rifqi Daffa Suwandi | ||||||||
Date Deposited: | 26 Sep 2023 07:41 | ||||||||
Last Modified: | 26 Sep 2023 07:41 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/65241 |
Actions (login required)
View Item |