This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Abrar, Abrar (2023) Telaah kritis atas sikap keberagamaan jamaah Tabligh pada masa pandemi: studi kasus Ijtima Tabligh Dunia Zona Asia Tahun 2020 di Pakatto Gowa. PhD thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Abrar_01040120001 OK.pdf Download (2MB) |
Abstract
Pada masa pandemi, kelompok Jamaah Tabligh menuai sorotan tajam dari berbagai pihak karena dianggap abai terhadap penerapan protokol kesehatan COVID-19. Akibatnya, jtima tabligh di Pakatto, Gowa yang mengharkan ribuan orang ditengarai menjadi sumber utama (super spreader) penyebaran COVID -19 di Indonesia. Disertasi ini bertujuan untuk mengungkap dan menemukan sikap keberagamaan Jemaah Tablgh pada masa pandemi, studi kasus ijtima tabligh Dunia Zona Asia tahun 2020 di Pakatto Gowa, kemudian memetakan dampak yang ditimbulkan oleh sikap tersebut, seterusnya melakukan telaah kritis dan terakhir memberikan rekomendasi kepada Jamaah Tabligh terkait sikap keberagamaan pada masa pandemi agar pemahaman dan penafsiran agama sejalan dengan realita yang ada, dalam artian misi profetik agama tidak boleh kehilangan elan vitalnya.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif analitis. Disertasi ini menggunakan beberapa pendekatan (multidisipliner) yaitu: pendekatan kaidah fiqih dan ushul fiqih, pendekatan sains, pendekatan fenomenologi dan sosiologi agama, dan pendekatan etnografi. Sumber pengambilan data utama adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi yang didukung dengan studi literatur, dan penelusuran (searching) informasi di internet.Hasil temuan penelitian menunjukkan pertama, Jamaah Tabligh bersikap indifference terhadap COVID -19. Sikap tersebut bukanlah bentuk resistensi Jamaah Tabligh terhadap pemerintah, tetapi dipengaruhi oleh faktor psikis kepanikan (cultural shock) untuk meninggalkan kebiasaan yang sudah mengakar seperti shalat berjamaah di masjid, khurūj, ijtimā, dan ritual lainnya yang mengumpulkan massa (religious crowd). Perilaku abai tersebut juga disebabkan oleh lemahnya afirmasi kelompok ini terhadap sains. Kedua, Sikap yang ditunjukkan oleh Jamaah Tabligh berdampak luas baik terhadap internal, maupun eksternal Jamaah Tabligh. Secara internal, pasca ijtima kelompok ini mengalami beragam stigma negatif. Mereka dianggap sebagai pihak yang paling bertanggungjawab terhadap penyebaran virus Corona di Indonesia. Akhirnya banyak diantara mereka mengalami isolasi, marginalisasi, dan eksklusi sosial dari masyarakat. Sedangkan dampak eksternalnya, laporan dari berbagai daerah menyebutkan pasca ijtima terjadi lonjakan pasien positif COVID-19 yang didominasi oleh cluster Pakatto Gowa. Hal ini tak ayal menimbulkan keresahan publik. Ketiga, Pandemi COVID -19 yang semestinya disikapi dengan terminologi sains, ternyata disikapi dengan penggunaan teks-teks agama sebagai dalih pembenaran. Memaksakan penggunaan teks-teks normatif dalam kondisi darurat akan mendatangkan mafsadah bukan maṣlahah dan hal itu bertentangan dengan konsep maqāṣid syarī’ah. Poin ini yang menjadi titik kritik penulis. Penulis menawarkan rekomendasi terkait dengan sikap dan pemahaman keagamaan pada masa pandemi diantaranya: Mendefenisikan ulang kriteria pandemi, terutama COVID-19, mengkontekstualisasikan tafsir tentang ayat dan hadis yang terkait dengan wabah pandemi, dan meningkatkan kesadaran saintifis dalam menyikapi pandemi.Implikasi teoretis dari penelitian ini adalah bahwa kelompok keagamaan memainkan peran yang signifikan dalam mitigasi pandemi COVID-19, baik sebagai enabler maupun sebagai constraint.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (PhD) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Agama | ||||||||||||
Keywords: | Pandemi COVID-19; Sikap Keagamaan; Jamaah Tabligh; Ijtima Pakatto | ||||||||||||
Divisions: | Program Doktor > Studi Islam | ||||||||||||
Depositing User: | Abrar Bahari | ||||||||||||
Date Deposited: | 15 Sep 2023 05:05 | ||||||||||||
Last Modified: | 15 Sep 2023 05:05 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/65287 |
Actions (login required)
View Item |