This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Vauziyah, Diana Tri (2023) Analisis ju’alah terhadap perolehan gift live streaming pada aplikasi TikTok: studi kasus tren mandi lumpur di aplikasi TikTok. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Diana Tri Vauziyah_C02219012.pdf Download (4MB) |
Abstract
Skripsi ini menjawab dua rumusan masalah yaitu: 1) Bagaimana perolehan gift live streaming pada aplikasi TikTok? 2) Bagaimana analisis ju’ālah terhadap perolehan gift live streaming pada aplikasi TikTok? Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi dan wawancara dengan kreator TikTok yang melakukan live streaming pada aplikasi TikTok dan juga pengguna TikTok yang menonton live streaming. Dari data yang diperoleh, selanjutnya dilakukan teknik pengolahan data melalui cara editing, organizing, analyzing. Kemudian data tersebut diolah dan dianalisis menggunakan teori hukum Islam yaitu akad ju’ālah. Hasil dari penelitian ini: 1) Proses perolehan gift live streaming di aplikasi TikTok dilakukan dengan cara kreator membuka aplikasi TikTok kemudian buka fitur live streaming pada aplikasi TikTok. Kemudian mulai lakukan live streaming dan menyapa followers yang menonton agar terjadinya interaksi antara penonton dan kreator dengan mengadakan challenges setiap pemberian gift 1 mawar maka kreator akan 1 kali mengguyur badan dengan air sungai yang kotor atau air lumpur hingga penonton merasa terhibur dari konten yang dibawakan oleh kreator. Setelah itu jika para followers yang menonton live streaming sudah merasa terhibur secara tidak langsung penonton akan memberikan sebuah apresiasi berupa virtual gift kepada kreator dengan sukarela dan kreator akan melakukan kembali mengguyur badan dengan air lumpur. Setelah melakukan live streaming bebarapa jam dan telah mendapatkan banyak virtual gift kemudian virtual gift bisa dijadikan uang tunai melalui rekening bank. 2) Perolehan gift live streaming dapat dikategorikan dalam akad Ju’ālah, karena komisi diperoleh setelah kreator berhasil menyelesaikan pekerjaannya. Akan tetapi, pada perolehan gift live streaming tren mandi lumpur dalam rukun dan syarat amal (pekerjaan) lebih banyak mengandung mudaratnya daripada manfaatnya. Perolehan gift live streaming yang dilakukan dengan cara mandi lumpur tidak seharusnya dilakukan untuk memperoleh keuntungan dan juga haram hukumnya, sesuai dengan dasar hukum Al-Qur’an surat Yusuf ayat 72 dan hadis Rasulullah SAW dalam riwayat Imam Al-Bukhari Dari Abu Sa’id yang menjelaskan tentang membolehkan pekerjaan dengan akad Ju’ālah terhadap sesuatu yang bermanfaat (hal kebaikan) serta usaha yang dilakukan. Saran dalam penelitian ini diharapkan bagi kreator TikTok dapat mengembangkan ide kreatifnya untuk membuat live streaming dengan menarik tanpa melakukan kegiatan live streaming yang bersifat negatif. Bagi penonton/pengguna TikTok lebih bijaksana dalam memberikan gift pada kreator live streaming dan juga menggunakan aplikasi TikTok dengan baik agar mendapatkan manfaat dari aplikasi TikTok seperti tumbuhnya kreativitas.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Ekonomi Internet Perilaku |
||||||||
Keywords: | Ju’alah; perolehan gift live streaming; aplikasi TikTok | ||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah | ||||||||
Depositing User: | Diana Tri Vauziyah | ||||||||
Date Deposited: | 20 Oct 2023 02:10 | ||||||||
Last Modified: | 20 Oct 2023 02:10 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/66192 |
Actions (login required)
View Item |