This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Muhammad, Dhoifullah A'isy (2023) Hak asasi manusia dalam al-Qur'an perspektif teori maqasid Tahir Ibnu 'Ashur. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Muhammad Dhoifullah A'isy_E73219059 full.pdf Restricted to Repository staff only until 2 January 2027. Download (4MB) |
|
Text
Muhammad Dhoifullah A'isy_E73219059.pdf Download (6MB) |
Abstract
Hak asasi manusia merupakan isu penting yang dihadapi oleh semua orang di seluruh penjuru dunia. Hal inilah yang melatarbelakangi di usungnya asas kesetaraan martabat serta kebebasan manusia. Namun, pada setiap penerapannya terlihat banyak adanya benturan dan hambatan dikarenakan prinsip yg terkandung di dalam hak asasi manusia itu masih dianggap tidak penting bagi sebagian umat Islam, khususnya dalam menghargai manusia. Dalam Islam, perhatian terhadap hak asasi manusia telah dijelaskan secara rinci melalui syariat Islam yang didasarkan pada Al-Qur'an dan As-Sunnah. Syariat ini dianggap sebagai aturan dan tujuan untuk kepentingan masyarakat umum dan individu. Ibnu ‘Ashur merupakan seorang ulama yang terkenal dalam dunia Islam, beliau memiliki konsep dan teori yang luar biasa untuk mengeksplorasi nilai-nilai syariat Islam yang bersifat umum, yang disebut sebagai maqasid syari‘ah al-’ammah. Konsep ini terdiri dari empat prinsip utama, yaitu al-Fitrah, al-Samahah, al-Musawah, dan al-Hurriyah. Adapun rumusan masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah; 1) Bagaimana Konsep Hak Asasi Manusia Menurut Perspektif Tahir Ibnu ‘Ashur. 2) Bagaimana relevansi Teori Maqasid Tahir Ibnu ‘Ashur dengan Hak Asasi Manusia. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, yang mana data yang dibutuhkan diperoleh melalui library research. Data tersebut dikumpulkan dari berbagai sumber referensi atau rujukan yang dianalisis melalui studi kepustakaan, seperti buku, jurnal, artikel, dan karya ilmiah lainnya. Hasil penelitian ini adalah pertama ditemukan nilai-nilai hak asasi manusia secara keseluruhan dari teori maqasid syari‘ah al-’ammah yang dikemukakan oleh Tahir Ibnu ‘Ashur. Kedua, bahwa antara hak asasi manusia dengan teori maqasid syari‘ah al-’ammah memiliki relevansi atau keterkaitan, karena Nilai-nilai dalam syariat Islam memiliki hubungan yang begitu erat dengan hak-hak kemanusiaan, baik berupa toleransi, kesetaraan, kebebasan, fitrah, dan akan menjadi penopang terlindunginya hak-hak bagi manusia.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Tafsir > Tafsir Al Qur'an Toleransi Hak Asasi Manusia |
||||||||
Keywords: | Hak asasi manusia; Ibnu 'Ashur; maqasid syari'ah | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Alquran dan Tafsir | ||||||||
Depositing User: | Muhammad Dhoifullah A'isy | ||||||||
Date Deposited: | 02 Jan 2024 04:49 | ||||||||
Last Modified: | 02 Jan 2024 04:49 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/66464 |
Actions (login required)
View Item |