Tinjauan hukum Islam terhadap praktik akad mudharabah di BMT NU Ngasem dalam masa pandemi Covid-19: studi kasus BMT NU Ngasem cabang Kepohbaru

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Damayanti, Risa (2023) Tinjauan hukum Islam terhadap praktik akad mudharabah di BMT NU Ngasem dalam masa pandemi Covid-19: studi kasus BMT NU Ngasem cabang Kepohbaru. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Risa Damayanti_C72219073.pdf
Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini merupakan penelitian lapangan untuk mencari jawaban atas rumusan masalah yang telah peneliti munculkan, yaitu: pertama , bagaimana praktik akad mudharabah di BMT NU Ngasem dalam masa pandemi Covid-19. Kedua, bagaimana perspektif hukum Islam terhadap praktik akad mudharabah di BMT NU Ngasem dalam masa pandemic covid-19. Penelitian ini bersifat kualitatif, pola pikir yang digunakan dalam menulis skripsi ini adalah deduktif yaitu memulai dengan memaparkan akad mudharabah kemudian digunakan untuk menganalisis hal umum, hal tersebut yakni mengenai praktik akad Mudharabah di BMT NU Ngasem. Sumber data didapatkan dari wawancara dengan pegawai BMT NU Ngasem, Anggota/Nasabah BMT NU Ngasem, dokumen serta merujuk pada beberapa sumber buku yang berkaitan dengan skripsi ini. Teknik dalam pengumpulan menggunakan metode deskriptif yakni mendeskripsikan semua data yang diperoleh peneliti dalam bentuk paragraph. Penelitian ini menghasilkan data terkait praktik akad Mudharabah di BMT NU Ngasem sangat mudah. Namun terdapat temuan oleh peneliti yaitu BMT NU Ngasem tidak menerapkan system bagi hasil yang diambil dari keuntungan (diperoleh nasabah dari kelebihan modal), akan tetapi keuntungan tersebut diambil dari prosentase besaran dana pembiayaan. Prosentase pengambilan keuntungan dari dana pembiayaan yaitu 1,4%, prosentase ini bisa berubah berdasarkan keputusan dari kantor pusat, dengan kata lain semakin besar plafon pembiayaan maka semakin besar juga yang harus dikembalikan oleh nasabah. Dari kesimpulan diatas , maka penulis menyarankan kepada pihak BMT NU Ngasem dan seluruh penduduk Indonesia, terkhusus para calon anggota/nasabah yang sedang atau akan melaksanakan pembiayaan mudharabah hendaknya selalu memperhatikan prinsip-prinsip yang telah diatur dalam syari`ah