This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Maslachah, Ana Firdatul (2023) Tawakal sebagai penanganan mandiri penderita insecure dalam al Quran. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.
Text
Ana Firdatul Maslachah_07040320113 ok.pdf Download (1MB) |
|
Text
Ana Firdatul Maslachah_07040320113 full.pdf Restricted to Repository staff only until 20 March 2027. Download (1MB) |
Abstract
Insecure merupakan perasaan takut, khawatir, atau cemas terhadap masa depan atau bahkan kejadian masa lalu yang tidak berjalan sesuai rencana. Penanganan insecure bisa dapat dilakukan dengan bantuan orang lain atau secara mandiri. Penanganan mandiri pun dilakukan salah satunya yakni dengan tawakal kepada Allah. Penelitian ini menggunakan tiga rumusan masalah yakni: 1. Bagaimana ayat-ayat tawakal untuk penanganan mandiri penderita insecure?, 2. Bagaimana penafsiran ayat tawakal tentang penanganan mandiri penderita insecure?, 3. Bagaimana relevansi dalam ayat al-Qur’an tentang tawakal sebagai solusi problem insecure?. Adapun tujuannya untuk mengetahui solusi apa yang ditawarkan al-Qur’an dalam mengatasi peran insecure. Dalam menjawab permasalahan dan mencapai tujuan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (Library Research) dengan menggunakan metode maudhu’i atau tematik, yakni dengan mengumpulkan beberapa ayat dari berbagai surah yang mempunyai pembahasan sama. Hasil penelitian menemukan ayat-ayat tawakal yang berkaitan dengan penanganan mandiri penderita insecure, yakni khawatir dalam masa depan dalam QS. At- Taubah: 51, QS. Ali ‘Imran: 159, QS. At-Thalaq: 2-3, perlakuan overprotektif keluarga dalam QS. An-Nisa: 81, takut dan cemas ketika menghadapi sesuatu dalam QS. Al- Maidah: 23, trauma masa lalu dalam QS.Al-Anfal: 2, penolakan dari orang lain dalam QS. An-Nahl: 99. Para mufassir berpendapat bahwa manusia tidak perlu khawatir akan masa depan untuk mengambil keputusan bahkan mengkhawatirkan rezeki atau perlakuan overprotektif dan cemas dalam menghadapi situasi apapun. Sebab, sesulit apapun keadaan agar seseorang bisa menerima keadaan tanpa membenci.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Al Qur'an > Asbabun Nuzul Kesehatan Kesehatan Tafsir > Tafsir Al Qur'an |
||||||||
Keywords: | Insecure; tawakal; tafsir tematik | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Alquran dan Tafsir | ||||||||
Depositing User: | Ana Maslachah | ||||||||
Date Deposited: | 20 Mar 2024 14:06 | ||||||||
Last Modified: | 20 Mar 2024 14:06 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/69086 |
Actions (login required)
View Item |