This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Laviola, Zuvia (2023) Perempuan dalam demokratisasi desa: studi tentang tata kelola desa oleh kepala desa perempuan Desa Meratus Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Zuvia Laviola_10020120070.pdf Download (4MB) |
|
Text
Zuvia Laviola_10020120070_Full.pdf Restricted to Repository staff only until 27 March 2027. Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini diawali dari sebuah kegelisahan akan persepsi masyarakat yang pada pemimpin perempuan yang cenderung underestimate. Berangkat dari sebuah fenomena di desa matatu di kecamatan Benjeng yang dipimpin oleh seorang Kepala Desa perempuan yang merupakan seorang kepala desa pengganti antar waktu yang melanjutkan masa jabatan kepala desa sebelumnya. Peneliti fokus pada kinerja kepala desa perempuan dengan menggali beberapa hal yaitu : cara kepala desa mengelola institusi desa dan pelibatan masyarakat dalam tata kelola pemerintahan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa kepala desa perempuan dalam tata kelola desa dan menganalisa pelibatan masyarakat dalam mengelola pemerintahan di desa. Penelitian ini menggunakan perspektif dari Sheila Elwood dan teori partisipasi masyarakat. Penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif. Informan Dalam penelitian ini berasal dari unsur kepala desa, BPD, kepala dusun, bidan desa, anggota BUMDES, dan masyarakat. Temuan dalam penelitian ini antara lain: pertama, tata Kelola Desa metatu dilakukan dengan alur berjenjang dalam proses musyawarah desa dimulai dari pelaksanaan jaring aspirasi yaitu perkumpulan masyarakat di setiap dusun untuk berdiskusi tentang permasalahan atau aspirasi yang mereka rasakan. Meskipun masyarakat dan beberapa aparat pemerintahan desa mengapresiasi kinerja kepala desa namun ada juga sikap apriori pada kepemimpinan kepala desa perempuan ini. Faktor usia yang masih muda menjadi penyebab kondisi ini terjadi sehingga mereka harus membimbing pemimpinnya. Alasan utamanya adalah minimnya pengalaman kepala desa serta sulitnya kepala desa yang susah dikendalikan oleh aparat desa lainnya terutama karena kepala desa selalu mengikuti aturan yang berlaku untuk mengambil kebijakan desa. Kedua kepala desa melibatkan unsur masyarakat dalam tata kelola desa kelompok yang diberi peran besar adalah pemuda karena memiliki pemikiran yang masih fresh dan kreatif sehingga mampu mewujudkan perubahan.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Kepala Desa Demokrasi Kepemimpinan |
||||||||
Keywords: | Women's leadership; Village Governance; Village Government Politics | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik | ||||||||
Depositing User: | Zuvia Laviola | ||||||||
Date Deposited: | 27 Mar 2024 03:19 | ||||||||
Last Modified: | 27 Mar 2024 03:19 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/69210 |
Actions (login required)
View Item |