This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Ferdianto, Fahril Afrizal (2022) Transparansi penyaluran bantuan langsung tunai dana desa di Desa Keyongan, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan Tahun 2020. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Fahril Afrizal Ferdianto_I01217006 OK.pdf Download (1MB) |
|
Text
Fahril Afrizal Ferdianto_I01217006 Full.pdf Restricted to Repository staff only until 17 May 2027. Download (2MB) |
Abstract
Bantuan Langsung Tunai yang bersumber dari Dana Desa menarik perhatian saya untuk melakukan riset di Desa Keyongan, Kec. Babat, Kab. Lamongan. Hal ini dilatar belakangi oleh besaran dana bantuan serta ketepatan pembagian bantuan yang seharusnya didapatkan oleh masyarakat yang kurang mampu. Serta proses penyaluran bantuan yang seringkali salah sasaran pada beberapa kasus yang terjadi di Negara Indonesia Oleh karena itu tujuan dalam penelitian ini adalah (1) Untuk mendapatkan Gambaran Bentuk Transparansi Penyaluran BLT-DD Di Desa Keyongan. (2) Serta Peningkatan Quality Control Dalam Penyaluran BLT-DD Di Desa Keyongan. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif deskriptif dengan jenis pendekatan studi kasus. Dalam penelitian ini menggunakan Teori Good Governance menurut Sedarmayanti, yang memuat 4 poin utama dalam realisasi bentuk pengelolaan pemerintahan yang baik, yakni: keterbukaan informasi, transparansi, penegakan hukum dan akuntabilitas.Hasil dari penelitian ini, yang merujuk pada tujuan dan rumusan masalah diatas, menemukan bahwasannya, 1) Penerima BLT-DD di Desa Keyongan, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan sebanyak 142 orang dengan mendapatkan 180.000 setiap 3 bulan sekali (triwulan) yang bersumber dari 30% APBDes yaitu 26.000.000, hal ini dijelaskan oleh Maftuhin selaku Kepala Desa Keyongan. Selain itu juga terdapat penjaringan untuk menentukan KPM atau Keluarga Penerima Manfaat di Desa Keyongan hal ini dibuktikan dengan dikeluarkannya Perkades 02/2020 tentang Penetapan Keluarga Penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Tahun 2020. 2) Tata cara pembagian bantuan di Desa Keyongan juga cukup ketat dilakukan oleh pemerintah desa yakni dengan cara pembagian langsung di balai desa dengan diawasi serta didampingi oleh PLD atau Pendamping Lapangan Desa, PD atau Pendamping Desa, Babinkamtibmas, dan aparatur pemerintahan lainnya. Bagi masyarakat yang ingin mengambil bantuan harus membawa KTP dan surat rekomendasi yang diberikan oleh desa. Kesimpulan dari penelitian ini adalah, pelaksanaan pembagian bantuan di Desa Keyongan cukup baik dilakukan dan cukup bertanggung jawab. Poin-poin keterbukaan informasi, transparansi, penegakan hukum, serta akuntabilitas dapat dikatakan telah dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Keyongan, Kecamatan Babat, Kababupaten Lamongan.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Keuangan > Dana Bantuan Politik Pembangunan > Pembangunan Desa Keuangan |
||||||||
Keywords: | Transparansi; Penyaluran BLT-DD; Dana Desa. | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik | ||||||||
Depositing User: | Fahril Afrizal Ferdianto | ||||||||
Date Deposited: | 17 May 2024 03:54 | ||||||||
Last Modified: | 17 May 2024 03:54 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/70047 |
Actions (login required)
View Item |