This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Saadah, Mufida Manzilatus (2024) Peran kepala sekolah dalam mengembangkan budaya religius di MTSN 1 Lamongan. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Mufida Manzilatus Saadah_06020320038 OK.pdf Download (521kB) |
|
Text
Mufida Manzilatus Saadah_06020320038 Full.pdf Restricted to Repository staff only until 13 July 2027. Download (5MB) |
Abstract
Skripsi ini berjudul Peran Kepala Sekolah dalam Mengembangkan Budaya Religius di MTSN 1 Lamongan. Penelitan ini bertujuan untuk menjawab fokus penelitian tentang peran kepala madrasah dalam mengembangkan budaya religius di MTSN 1 Lamongan, faktor pendukung dan penghambat peran kepala sekolah dalam mengembangkan budaya religius di MTSN 1 Lamongan, dampak peran kepala sekolah dalam mengembangkan budaya religius di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Lamongan. Jenis penelitian ini deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini antara lain kepala madrasah, guru keagamaan, waka kurikulum, siswa, dan wali murid. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data adalah proses mencari data dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari baik melalui hasil wawancara, catatan lapangan, maupun dokumentasi Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Peran kepala sekolah dalam mengembangkan budaya religius di MTSN 1 Lamongan adalah sebagai pendidik, manajer, supervisor, pemimpin, motivator, dan kewirausahaan melalui keteladanan, pembiasaan, reward, dan punisment. (2) Faktor pendukung peran kepala sekolah dalam mengembangkan budaya religius di MTSN 1 Lamongan adalah sinergitas seluruh elemen madrasah dan wali murid dalam komitmen mengembangkan budaya religius di MTSN 1 Lamongan, adanya guru yang kompeten dalam bidang agama yang mempermudah proses mewujudkan budaya religius di madrasah, adanya reward untuk peserta didik teladan dan berprestasi, serta fasilitas sarana dan prasarana sebagai penunjang yang mencukupi untuk mendukung kegiatan dalam pengembangan budaya religius di madrasah dan khususnya progam unggulan. sedangkan faktor penghambat adalah pengaruh teman sejawat, dinasehati malah berkata kotor, latar belakang orang tua, gadget yang mempengaruhi hal buruk, serta kedisiplinan berjamaah.. (3) Dampak peran kepala madrasah dalam mengembangkan budaya religius di MTSN 1 Lamongan bagi peserta didik berpengaruh pada sikap, cara bicara dan prestasi. Bagi guru budaya religius menjadikan guru lebih tertib dan lebih tenang dalam menghadapi peserta didik. Bagi wali murid, adanya budaya religius menjadikan orang tua lebih tenang dalam mempercayakan anak-anak mereka di MTSN 1 Lamongan. Bagi madrasah budaya religius menjadikan suasana madrasah menjadi lebih tentram dan damai, dikenal masyarakat sebagai madrasah dengan budaya agamis sehingga hal ini juga mengakibatkan meningkatnya jumlah peserta didik setiap tahunnya.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Antropologi Budaya Budaya Islam Budaya - Agama Islam dan Ilmu Pengetahuan |
||||||||||||
Keywords: | Manajemen; inklusi; manajemen pendidikan. | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Manajemen Pendidikan Islam | ||||||||||||
Depositing User: | mufida manzilatus saadah | ||||||||||||
Date Deposited: | 13 Jul 2024 17:37 | ||||||||||||
Last Modified: | 13 Jul 2024 17:37 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/70928 |
Actions (login required)
View Item |