This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Khusniyah, Fivi (2009) PRASASTI PADA SITUS MAKAM DAN MASJID JAMIK KANJENG SEPUH SIDAYU GRESIK : STUDI ANALISIS KRONOLOGI. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
LENGKAP.pdf Download (474kB) | Preview |
Abstract
Prasasti Pada Situs Makam dan Masjid Jamik Kanjeng Sepuh Sidayu Gresik (Studi Analisis Kronologi).
Pembahasan tentang prasasti pada Situs Makam dan Masjid dalam studi kronologi pada judul skripsi ini diangkat dari beberapa permasalahan :
1.Apa Isi prasasti yang ada pada situs Makam Kanjeng Sepuh Sidayu Gresik.
2.Bagaimana makna prasasti pada makam Kanjeng Sepuh dilihat dari aspek kronologi.
Sesuai dengan permasalahan tersebut, pendekatan yang digunakan penulis dalam menyusun skripsi ini adalah menggunakan pendekatan ilmu sosial, menggambarkan tentang peristiwa masa lalu dalam hal ini sejarah Sidayu dan sejarah Masjid Jamik Kanjeng Sepuh. Selain pendekatan ilmu sosial, penulis juga menggunakna pendekatan arkeologi. Pendekatan arkeologi akan digunakan dalam mendiskripsikan kehidupan bersejarah masa lampau melalui artefak yang ditinggalkan.
Masjid Jamik Kanjeng Sepuh Sidayu didirikan pada tahun 1178 H bertepatan dengan tahun 1758 M. Didirikan oleh Raden Kromo Widjojo Bupati pertama Sidayu dan diteruskan oleh Raden Adipati Soeryodiningrat (Kanjeng Sepuh) salah satunya.
Kanjeng Sepuh bukanlah satu- satunya Bupati di Sidayu tapi Kanjeng Sepuh adalah Bupati ke-8, namun beliaulah yang sangat dikenal bahkan namanya diabadikan untuk nama sebuah lembaga pendidikan di Sidayu. Makam Kanjeng Sepuh terletak di belakang Masjid Jamik Kanjeng Sepuh.
Pada makam Kanjeng Sepuh terdapat sebuah Inskripsi yang berisi tentang tahun lahirnya Kenjeng Sepuh, dipindahkannya Kanjeng Sepuh dari Kudus ke Sidayu, diangkanya Kanjeng Sepuh menjadi Bupati dan tahun wafatnya Kanjeng Sepuh
Skripsi ini menggunakan teori strukturalisme yang dikemukakan oleh Levi- Strauss. Teori ini digunakan untuk memahami budaya yang ada dibalik prasasti pada Makam Kanjeng Sepuh dari segi ide dan bahasanya. Inskripsi pada Makam Kanjeng Sepuh menggunakan bahasa Jawa dan melayu selain itu pada prasasti tersebut juga menggunakan pertanggalan Jawa- Islam, Hijriyah dan Masehi (Belanda). Karna adanya tranformasi budaya mengakibatkan terhapusnya pertanggalan Jawa asli atau pertanggalan sebelum Islam.
Penelitian ini juga menggunakan metode Hermenetika yang mencoba memahami kebudayaan melalui interpretasi terhadap makna yang tadinya tersembunyi padat pula dipahami Metode ini juga diterapkan untuk menginterpretasikan teks- teks keagamaan.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | PEMBIMBING : Masyhudi ACHMAD | ||||||
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Penyiaran Islam | ||||||
Keywords: | PRASASTI ; KRONOLOGI SEJARAH | ||||||
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Sejarah dan Peradaban Islam | ||||||
Depositing User: | Editor: Library Administrator----- Information-----http://library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 30 Oct 2009 | ||||||
Last Modified: | 06 Feb 2015 03:57 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/7126 |
Actions (login required)
View Item |