This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Nisa, Cheren Choirun (2024) Pengaruh komposisi jenis media tanam terhadap pertumbuhan dan kadar flavonoid Tanaman Sambung Nyawa (Gynura procumbens) dengan Stek Batang. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Cheren Choirun Nisa_09040120051 OK.pdf Download (634kB) |
|
Text
Cheren Choirun Nisa_09040120051 Full.pdf Restricted to Repository staff only until 21 July 2027. Download (3MB) |
Abstract
Gynura procumbens atau sambung nyawa adalah tanaman obat yang memiliki banyak aktivitas farmakologis. Aktivitas tersebut berkaitan dengan tingginya kandungan flavonoid pada tanaman sambung nyawa. Sambung nyawa termasuk ke dalam Target Bahan Baku Obat Tradisional yang harus dikembangkan setelah ditentukan oleh Kemenkes sehingga perlu dilakukan pengoptimalan budidaya pada tanaman sambung nyawa. Salah satu upayanya adalah dengan menemukan komposisi jenis media tanam yang sesuai untuk tanaman sambung nyawa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pertumbuhan dan kadar flavonoid tanaman sambung nyawa pada berbagai komposisi jenis media tanam. Penelitian ini menggunakan 7 kelompok perlakuan yakni K dengan media tanam tanah sebagai kontrol, P1 dan P2 dengan campuran tanah rhizosfer bambu dan cocopeat dengan perbandingan 1:2 dan 2:1, P3 dan P4 dengan campuran limbah baglog dan cocopeat dengan perbandingan 1:2 dan 2:1, P5 dan P6 dengan campuran tanah rhizosfer bambu dan limbah baglog dengan perbandingan 1:2 dan 2:1. Stek batang tanaman sambung nyawa ditanam pada berbagai jenis komposisi media tanam selama 40 hari. Setelah panen dilakukan analisa variabel pertumbuhan. Sedangkan penetapan kadar flavonoid dilakukan dengan spektrofotometer UV-Vis. Data variabel pertumbuhan dianalisa menggunakan uji One Way Anova dan uji lanjutan Post Hoc. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan (P<0,05) pada jumlah daun dan panjang akar. Sedangkan tinggi tanaman, berat basah, dan berat kering tidak terdapat perbedaan yang signifikan. Perlakuan P1 memberikan pengaruh terbaik pada jumlah daun, panjang akar, berat basah, dan berat kering tanaman. Selain itu, terdapat perbedaan pada kadar flavonoid tanaman sambung nyawa pada berbagai komposisi jenis media tanam. Kadar flavonoid tertinggi terdapat pada perlakuan P3 sebesar 79 mgQE/gram.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Biologi | ||||||||||||
Keywords: | Tanaman sambung nyawa; Media tanam; Stek batang, Kadar flavonoid; petumbuhan. | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Studi Biologi | ||||||||||||
Depositing User: | Cheren Choirun Nisa | ||||||||||||
Date Deposited: | 21 Jul 2024 10:06 | ||||||||||||
Last Modified: | 21 Jul 2024 10:06 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/71996 |
Actions (login required)
View Item |