This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Septiany, Sherin (2024) Implementasi kebijakan program sanitasi total berbasis masyarakat dalam meningkatkan kesehatan masyarakat di Desa Pesantren Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Sherin Septiany_10020120065.pdf Download (4MB) |
|
Text
Sherin Septiany_10020120065_Full.pdf Restricted to Repository staff only until 5 September 2027. Download (4MB) |
Abstract
Sanitasi merupakan usaha untuk mengurangi jumlah patogen dalam lingkungan dengan tujuan menjaga kesehatan manusia. Indonesia merupakan salah satu negara yang masih menghadapi tantangan besar terkait sanitasi dan kesehatan masyarakat. Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah Indonesia telah mengambil langkah dengan menerapkan kebijakan ini dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 3 Tahun 2014 tentang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Desa Pesantren Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang adalah salah satu desa yang dimana masyakatnya masih mempunyai kebiasaan buang air besar sembaragan hal ini disebabkan oleh minimnya akses sanitasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi kebijakan program sanitasi total berbasis masyarakat yang ada di Desa Pesantren Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif-deskriptif. Pengumpulan datanya melalui observasi, dokumentasi, dan juga wawancara mendalam dengan beberapa informan yang telah ditentukan. Penelitian ini dianalisis menggunakan teori Edward III yang melihat keberhasilan dari implementasi kebijakan melalui 4 indikator yakni komunikasi, sumberdaya, disposisi, dan struktur organisasi. Berdasarkan temuan yang diperoleh dari penelitain ini factor pertama, komunikasi menunjukan bahwa komunikasi yang dilakukan dari tenaga kesehatan, pemerintahan desa hingga sampai ke masyarakat sudah berjalan dengan efektif. Factor kedua, sumber daya dalam pelaksanaan program STBM sudah memadai untuk memenuhi kebutuhan program STBM. Fasilitas yang telah disediakan dapat mendukung terciptanya lingkungan sehat dan higienis sesuai standar STBM. Meskipun terdapat kendala tidak adanya anggaran khusus untuk pemicuan, hal ini tidak menghambat jalannya program. Factor ketiga, disposisi pelaksana program menunjukkan tingkat tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi, yang berdampak positif pada antusiasme masyarakat untuk berpartisipasi. Kolaborasi efektif antara pemerintah dan masyarakat memainkan peran penting dalam menciptakan perubahan positif pada kesehatan dan kesejahteraan lingkungan melalui program STBM. Factor keempat, struktur birokrasi dalam pelaksaaan program STBM ini pelaksana sudah melakukan SOP tugas dan tanggungjawab masing-masing bidangnya
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Kebijakan Publik | ||||||||
Keywords: | Implementasi kebijakan; STBM; jamban sehat | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik | ||||||||
Depositing User: | Sherin Septiany | ||||||||
Date Deposited: | 05 Sep 2024 05:54 | ||||||||
Last Modified: | 05 Sep 2024 05:54 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/73323 |
Actions (login required)
View Item |