This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Syauqiyah, Muhibbatus (2024) Analisis berpikir pseudo peserta didik dalam memecahkan masalah matematika dibedakan dari gaya kognitif visualizer dan verbalizer. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Muhibbatus Syauqiyah_D04218008.pdf Download (9MB) |
|
Text
Muhibbatus Syauqiyah_D04218008_Full.pdf Restricted to Repository staff only until 5 September 2027. Download (9MB) |
Abstract
Proses berpikir dalam pemecahan masalah merupakan hal penting untuk mendapat perhatian pendidik terutama dalam membantu peserta didik agar dapat mengembangkan kemampuannya dalam memecahkan masalah. Guru dalam proses pembelajaran matematika kebanyakan lebih menekankan pada prosedur, aturan dan cara menyelesaikan soal. Hal tersebut mengakibatkan peserta didik hanya menjalankan langkah-langkah yang dicontohkan oleh gurunya ketika menyelesaikan masalah. Peserta didik tidak benar-benar berpikir, peserta didik hanya seakan-akan berpikir. Hal ini disebut berpikir pseudo. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan berpikir pseudo peserta didik bergaya kognitif visualizer dan verbalizer dalam memecahkan masalah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah kelas VIII-H SMP Negeri 39 Surabaya yang terdiri dari 31 peserta didik yang diberikan angket gaya kognitif visualizer dan verbalizer untuk kemudian diambil 2 peserta didik dengan gaya kognitif visualizer dan 2 peserta didik dengan gaya kognitif verbalizer. Subjek yang terpilih diberikan tes berpikir pseudo berupa soal materi persamaan garis lurus dan wawancara. Hasil data tes tertulis dan wawancara tersebut selanjutnya dipaparkan dan dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif sesuai indikator pemecahan masalah Polya dan indikator berpikir pseudo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) berpikir pseudo peserta didik dengan gaya kognitif visualizer dalam memecahkan masalah matematika adalah saat memahami masalah peserta didik mampu memahami maksud dari masalah. Saat merencanakan pemecahan masalah peserta didik merencanakan konsep yang akan digunakan, namun salah dalam menuliskan konsep yang digunakan. Saat melaksanakan rencana pemecahan masalah peserta didik memecahkan masalah sesuai dengan konsep yang digunakan, namun salah dalam menuliskan konsep yang digunakan. Saat memeriksa kembali hasil yang diperoleh peserta didik dapat bernalar dengan benar setelah dilakukan refleksi, sehingga mampu memperbaiki kesalahannya sehingga jawaban menjadi benar. Kedua subjek mengalami berpikir pseudo salah 2) berpikir pseudo peserta didik dengan gaya kognitif verbalizer dalam memecahkan masalah matematika adalah saat memahami masalah peserta didik sudah memahami masalah yang dituliskan. Saat merencanakan pemecahan masalah peserta didik merencanakan konsep yang akan digunakan, namun tidak memiliki alasan memilih konsep tersebut. Saat melaksanakan rencana pemecahan masalah peserta didik meniru gurunya. Saat memeriksa kembali hasil yang diperoleh peserta didik tidak dapat menjelaskan dan menjustifikasi hasil yang sudah diperoleh. Kedua subjek mengalami berpikir pseudo benar.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Matematika Pendidikan |
||||||||||||
Keywords: | Berpikir pseudo; pemecahan masalah; gaya kognitif verbalizer; gaya kognitif visualizer | ||||||||||||
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Matematika | ||||||||||||
Depositing User: | Muhibbatus Syauqiyah | ||||||||||||
Date Deposited: | 05 Sep 2024 05:21 | ||||||||||||
Last Modified: | 05 Sep 2024 05:21 | ||||||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/73343 |
Actions (login required)
View Item |