Tinjauan hukum Islam terhadap praktek jual beli hewan Maggot di Pondok Pesantren al-Azhar Mojokerto

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Alwi, Ahmad Rikza (2024) Tinjauan hukum Islam terhadap praktek jual beli hewan Maggot di Pondok Pesantren al-Azhar Mojokerto. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

	Text Ahmad Rikza Alwi_05040220124 full.pdf Restricted to Repository staff only until 18 September 2027. Download (3MB)
	Text Ahmad Rikza Alwi_05040220124.pdf Download (3MB)

Abstract

Perkembangan zaman pada saat ini sudah mengalami kemajuan dengan seiring berjalannya waktu, salah satunya yaitu terkait bentuk bermuamalah dengan cara jual beli. Kebutuhan manusia yang semakin yang semakin meningkat membuat perkembangan zaman ikut maju dan konteks jual beli menjadi perkembangan zaman yang sedang terjadi, cara dan barangnya pun sekarang bermacam-macam. Seperti jual beli hewan maggot di Pondok Pesantren Al-Azhar Mojokerto, yang memiliki manfaat sebagai pakan hewan ternak Hewan maggot merupakan hewan yang berasal dari lalat BSF yang hanya mempunyai siklus hidup unik dan memiliki kemampuan dalam hal mengolah limbah organik. Penelitian dalam skripsi ini menggunakan penelitian kualitatif yang mengambil data dengan cara pendekatan kepada masyarakat secara langsung, kemudian dikumpulkan dengan bentuk wawancara kepada pihak yang bersangkutan dalam jual beli hewan maggot dan pengasuh Pondok Pesantren Al-Azhar. Bentuk data yang dikumpulkan yaitu terkait bagaimana langkah proses terjadinya praktek jual beli hewan maggot di Pondok Pesantren Al-Azhar Mojokerto, yang kemudian dianalisis berlandaskan teori jual beli dalam hukum Islam, sehingga dapat membuat kesimpulan pada praktek jual beli hewan maggot di Pondok Pesantren Al-Azhar Mojokerto. Dari penelitian ini menyimpulkan: pertama, praktek jual beli hewan maggot di Pondok Pesantren Al-Azhar Mojokerto menganut pada kebiasaan masyarakat, dengan cara cukup melihat, menimbang, dan membayar. Yang mana jual beli tersebut merupakan transaksi jual beli yang umumnya dilakukan oleh masyarakat, penjual hanya menjual hewan maggot dan pembeli akan memberikan uang dengan jumlah yang telah disepakati bersama tanpa ada unsur paksaan, penipuan, serta adanya kerelaan keduanya. Yang Kedua analisis hukum Islam terkait praktek jual beli hewan maggot yang dilakukan di Pondok Pesantren Al-Azhar Mojokerto sudah sesuai dengan ketentuan jual belu dalam agama Islam. Penulis menyebutkan bahwa jual beli hewan maggot ini dibolehkan karena memiliki manfaat sebagai pakan hewan ternak. Dengan mengambil manfaat dari hewan maggot dapat memberikan dampak yang baik bagi pertumbuhan hewan ternak dan juga bisa mengurangi biaya makanan hewan ternak dengan menggunakan hewan maggot karena mahalnya pakan konsentrat atau pelet dengan seiring berjalannya waktu.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Creators:	Creators Email NIM Alwi, Ahmad Rikza rikzaalwi63@gmail.com 05040220124
Contributors:	Contribution Name Email NIDN Thesis advisor Dimyati, Dimyati dimyati@uinsby.ac.id 2026087702
Subjects:	Hukum Islam Lingkungan Hidup Pemasaran
Keywords:	Hukum Islam; jual beli; hewan Maggot; pondok pesantren
Divisions:	Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User:	Ahmad Rikza Alwi
Date Deposited:	18 Sep 2024 08:08
Last Modified:	18 Sep 2024 08:08
URI:	http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/73834

Actions (login required)

View Item