This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Maulana, Moch. Adrian (2024) Pengaruh Inventory Intensity, Capital Intensity, Concentrated Ownership dan Institutional Ownership terhadap Tax Avoidance: studi Empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2021-2023. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
![]() |
Text
Moch. Adrian Maulana_08040221118 OK.pdf Download (3MB) |
![]() |
Text
Moch. Adrian Maulana_08040221118 Full.pdf Restricted to Repository staff only until 17 January 2028. Download (3MB) |
Abstract
Tax avoidance merupakan cara yang dapat dilakukan perusahaan dalam meminimalkan pajak secara legal. Namun, tindakan ini sangat beresiko karena memanfaatkan celah pada peraturan perpajakan yang ada. Apabila perusahaan terlalu agresif dalam melakukan tax avoidance, besar peluang perusahaan akan melanggar peraturan perpajakan yang ada dan akan merugikan perusahaan karena akan mendapat sanksi dari Pemerintah. Sehingga dalam menjalankan tax avoidance, timbul konflik antara principal dengan agen mengenai strategi tax avoidance yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan hipotesis pengaruh positif dari variabel independen inventory intensity, capital intensity, concentrated ownership, dan institutional ownership terhadap variabel dependen tax avoidance. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2021-2023. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Jumlah populasi awal ada 166 perusahaan manufaktur. Teknik pengambilan data menggunakan purposive sampling, Perusahaan yang sesuai kriteria ada 86 perusahaan. Sehingga di dapatkan 258 sampel yang akan diteliti selama 3 tahun pengamatan. Teknik analisis data menggunakan persamaan regresi linear berganda dengan software SPSS 25. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa inventory intensity berpengaruh positif terhadap tax avoidance. Lalu capital intensity berpengaruh positif terhadap tax avoidance. Lalu concentrated ownership berpengaruh positif terhadap tax avoidance. Sedangkan institutional ownership tidak berpengaruh terhadap tax avoidance. Selain itu, hasil penelitian ini mengonfirmasi teori agensi bahwa principal dapat memengaruhi agen untuk melakukan tax avoidance. Penelitian ini memberikan rekomendasi dan saran kepada agen maupun principal perusahaan agar dapat menjalankan tax avoidance secara efektif dan bijak. Selanjutnya penelitian ini juga dapat menjadi pertimbangan pemerintah pusat dan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) agar memperketat peratutan perpajakan di bagian inventory intensity, capital intensity, dan concentrated ownership agar perusahaan tidak bisa melakukan tax avoidance. Dan penelitian ini juga bisa menjadi pertimbangan investor agar tidak berinvestasi pada perusahaan yang melakukan tax avoidance karena risikonya sangat tinggi.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Akuntansi | ||||||||
Keywords: | Intensitas Persediaan; Intensitas Modal; Kepemilikan Terkonsentrasi; Kepemilikan Institusional | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Akuntansi | ||||||||
Depositing User: | Moch. Adrian Maulana | ||||||||
Date Deposited: | 17 Jan 2025 07:35 | ||||||||
Last Modified: | 17 Jan 2025 07:35 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/76078 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |